Nakita.id - Adakah Moms yang pernah mendengar buah jamblang? Berwarna ungu, buah ini sering disebut duwet atau juwet bahkan dikenal sebagai plum jawa (java plum).
Bentuknya tak terlalu besar seperti anggur, pohon jamblang bisa tumbuh mencapai 10 - 20 m dan bergaris tengah 60 cm.
Baca Juga : Berita Kesehatan : Manfaat Buah Rambutan, Dari Anti Kanker Hingga Membakar Lemak
Buahnya biru keunguan, lonjong agak segi empat panjangnya 10-20 mm, diameter 5-10 mm, berkulit halus, dan berbiji tunggal.
Jarang terdengar, buah ini bercita rasa manis asam sehingga lebih sering dikonsumsi sebagai buah atau manisan.
Jamblang ada yang berwarna putih, dinamai duwet putih namun jarang ditemui sehingga kurang populer.
Baca Juga : Menelan Cairan Sperma Sebabkan Kehamilan dan 5 Mitos Seputar Sperma, Moms Wajib Tahu!
Dengan begitu, tak banyak yang tahu bahwa buah satu ini mengandung nutrisi bermanfaat untuk tubuh yakni asam galat, glukosida phytomelin, dan senyawa tanin.
Asam galat mampu meningkatkan kinerja saluran kencing, glukosida phytomelin mempercepat penyembuhan luka sementara senyawa tanin pada biji jamblang bermanfaat untuk menurunkan kadar kolestrol.
Selain itu, jamblang juga mengandung karbohidrat, berbagai macam vitamin, asam organik, tanin, dan resin merah gelap.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Ditemukan, Perangkat Anti Obesitas Tanam di Perut Agar Cepat Kenyang
Jamblang juga mengandung antosianin, salah satu anggota senyawa polifenol yang disebabkan warna ungu atau pigmen ungu pada buah ini.
Tak banyak yang tahu buah duwet ini juga kaya akan antioksidan namun hal itu berpengaruh pada tahap kematangannya, sehingga buah mentah yang masih hijau antioksidannya cenderung rendah.
Karena itu, buah duwet memang sebaiknya dikonsumsi pada saat buah sudah masak.
Kendati kurang dikenal, jamblang ternyata berkhasiat Moms dalam meredakan berbagai penyakit seperti batuk kronik, asma, batuk rejan hingga batuk yang disebabkan TBC dan nyeri.
Baca Juga : Studi: Pemilik Golongan Darah O Lebih Berisiko Meninggal Saat Kecelakaan, Ini Penyebabnya!
Bahkan, buah ini juga efektif dalam mengobati diabetes.
Jamblang memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak berbahaya untuk kadar gula darah.
Jamblang juga memiliki asam oleanolic, yang mana memiliki sifat antidiabetes yang membantu mengurangi gejala diabetes, seperti buang air kecil dan rasa haus berlebih.
Baca Juga : Kenali Diet Intermittent Fasting yang Diklaim Ampuh Cegah Diabetes, Ini Caranya
Berikut ini Moms cara mengolahnya:
Diabetes
Tumbuk halus 15 biji jamblang, lalu rebus menggunakan 2 gelas air. Minum ramuan ini 3x sehari.
Mengompol
Tumbuk halus 7 biji jamblang, lalu rebus menggunakan 1 ½ gelas air dan sedikit gula aren sampai airnya tinggal setengah.
Minum ramuan ini sekaligus pada sore hari sampai mengompol berlebihan bisa sembuh.
Sering buang air kecil (beser)
Makan 10 buah jamblang yang sudah diberi garam.
Diare karena masuk angin
Rebus 6 cm kulit pohon jamblang yang sudah dikeringkan menggunakan 1 gelas air selama ½ jam.
Saring dan minum airnya 3x sehari.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Akhirnya Ilmuwan Temukan Ciri-ciri Fisik Psikopat
Batuk kronik
Ambil 15 gram buah duwet segar, buang bijinya dan bisa dikonsumsi langsung 3 kali dalam sehari.
Batuk rejan
Ambil 15 gram buah jamblang yang telah dikeringkan, kantong empedu ayam betina, dan gula pasir secukupnya.
Tambahkan air lalu direbus sampai masak, konsumsi ramuan ini sehari sekali hingga batuk mereda.
Nah Moms, ingin mencobanya di rumah? (*)