Masih Sering Dikonsumsi, Makanan Ini Sebenarnya Berbahaya untuk Kesehatan Otak

By Ine Yulita Sari, Kamis, 21 Maret 2019 | 12:37 WIB
makanan penyebab kanker (pixabay)

Nakita.id - Secara tidak sadar setiap hari kita pastinya sering mengonsumsi makanan atau minuman yang berbahaya.

Tidak bisa dipungkiri, rasa yang enak pada makanan atau minuman berbahaya pastinya membuat ketagihan .

Padahal, ada banyak efek buruk yang mengintai kesehatan tubuh, termasuk kesehatan otak jika terlalu mengkonsumsi makanan atau minuman berbahaya ini.

Kesehatan otak kita akan menurun jika terlalu sering mengkonsumsi beberapa makanan dan minuman ini.

Hal ini pastinya juga sangat berbahaya untuk tumbuh kembang Si Kecil lho moms.

Baca Juga : Yuk Bersepeda! Ternyata Punya Manfaat Untuk Kesehatan Otak dan Tulang!

Untuk lebih mengetahuinya, ini lah beberapa makanan dan minuman yang sebenarnya sangat berbahaya jika dikonsumsi terus menerus.

1. Ikan yang mengandung merkuri

Ikan terkenal akan kandungan protein tinggi, yang tentu baik untuk kesehatan.

Meski begitu, kita tetap harus hati-hati dalam memilih jenis ikan yang akan dikonsumsi.

Beberapa jenis ikan laut memiliki banyak kandungan merkuri yang membahayakan bila dikonsumsi dalam jumlah besar atau terlalu sering.

Merkuri akan menyebar di dalam tubuh, termasuk ke bagian otak.

Baca Juga : Hamil Anak Kedua dengan Lee Jeong Hoon, Moa Aeim Ngidam Punya Mobil Baru

Racun yang ditimbulkan oleh merkuri bisa merusak sistem saraf pusat dan neurotransmiter (zat kimia pengantar sel saraf di otak).

Sebuah penelitan dari Journal of Environmental and Public Health menyatakan bahwa paparan merkuri juga bisa sangat berbahaya pada bayi dan anak-anak.

Merkuri dapat mengganggu perkembangan otak dan menyebabkan kerusakan pada komponen sel-sel di otak.

Bila dibiarkan, keracunan merkuri bisa mengakibatkan timbulnya cerebral palsy serta keterlambatan perkembangan otak anak.

2. Makanan tinggi lemak trans

Baca Juga : Bolehkah Ibu Hamil Berpuasa? Ternyata 3 Hal Ini yang Menentukan

Makanan berbahaya lainnya yang sering kita temui, yakni makanan dengan kandungan lemak trans yang tinggi.

Lemak trans biasanya digunakan oleh produsen makanan untuk membuat suatu produk makanan tahan lama dan mudah digunakan.

Tidak bisa dipungkiri, makanan jenis ini memang sangat enak untuk dikonsumsi.

Contohnya margarin, camilan kemasan, dan gorengan seperti pisang goreng, kentang goreng, dan chicken nugget.

Namun, risiko yang harus Moms terima bila terlalu banyak makan makanan berbahaya ini dibuktikan dalam sebuah studi tahun 2011 yang dimuat pada American Academy of Neurology.

Hasil penelitian menyatakan bahwa makanan dengan kandungan lemak trans yang tinggi bisa berdampak buruk pada kerja otak serta penurunan fungsi kognitif otak.

3. Makanan cepat saji

Baca Juga : Hamil Bayi Laki-laki, Tasya Kamila Sudah Siapkan Nama untuk Si Kecil

Di balik rasanya yang nikmat dan bisa membuat orang ketagihan.

Makanan olahan atau yang biasa disebut makanan cepat saji ternyata mengandung bumbu rahasia yakni gula, lemak, dan garam.

Kandungan garam inilah yang kemudian bisa membuat tekanan darah kita menjulang tinggi sekaligus menurunkan fungsi kognitif.

Sebuah penelitian yang melibatkan 52 orang membuktikan bahwa makan makanan olahan bisa menyebabkan rusaknya sel-sel pada otak yang kemudian menurunkan fungsi otak.