Punya Tubuh Berotot Ideal, Ternyata Chris Hemsworth Masih Bisa Makan Pizza, Apa ya Rahasianya?

By Cecilia Ardisty, Kamis, 25 April 2019 | 09:18 WIB
Tubuh berotot ala Chris Hemsworth (instagram.com/chrishemsworth/)

Nakita.id - Siapa sih yang tak kenal dengan Chris Hemsworth?

Nama Chris Hemsworth memang terkenal karena memerankan Thor di Marvel Cinematic Universe.

Tetapi ada hal lain yang membuat Chris Hemsworth terkenal.

Baca Juga : Ternyata Ini Alasan Kenapa 'Black Widow' Pakai Infinity Stone di Gala Premiere Avengers: Endgame

Salah satunya tubuh berotot yang ideal.

Dads mungkin ingin memiliki tubuh berotot yang ideal tersebut bukan?

Sebelumnya, Dads harus tahu kalau menginginkan tubuh berotot ideal seperti itu tidak didapat dalam semalam, namun dengan latihan rutin.

Baca Juga : Ini Sederet Selebritis Pria yang Nonton Avengers End Game, Ada yang Sampai Nangis!

Melansir dari Tribun Kaltim, Sergio Perera, konsultan gizi yang sudah lama bekerja bersama Chris sekaligus resident foodie di Centr, membeberkan rahasia di balik bentuk tubuh sempurna seorang Chris Hemsworth.

1. Surplus kalori

Untuk memiliki badan Thor, Chris perlu menambah berat tubuhnya dengan cepat.

Artinya, ia harus mengkonsumsi lebih banyak kalori daripada yang dibakar.

Menurut Perera, ia membimbing Chris supaya menjalani kalori surplus dengan meningkatkan asupan kalori dari makanan segar, alami, dan tinggi nutrisi.

"Kami membuat protein, karbohidrat, dan lemak seimbang.

Chris meningkatkan konsumsi daging di awal hari, dan pada malam hari ia banyak mengkonsumsi ikan untuk melancarkan pencernaan," kata Perera.

Menurut Perera, jadwal syuting film Chris bisa sangat padat dan melelahkan, sehingga penting bagi dirinya untuk cukup tidur di malam hari.

Daging dan beberapa jenis karbohidrat membutuhkan waktu cerna yang lebih panjang sehingga bisa mengganggu waktu tidur.

Itulah mengapa pilihan makanan sangatlah penting.

Baca Juga : Sering Dilakukan, Lakukan Hal Ini ke Penis Sebelum Melakukan Hubungan Seks Bisa Fatal!

2. Makan berdasarkan intuisi

Kebanyakan orang mungkin akan mengkonsumsi protein sebanyak mungkin dan membatasi karbohidrat.

Namun, Perera membiarkan Chris mendengarkan keinginan tubuhnya. 

Menurutnya, ia dan Chris tidak terlalu fokus pada makronutrien, kecuali di awal ketika mereka masih berupaya membentuk tubuh ke arah target.

"Apa yang aku coba bantu adalah bagaimana membangun intuisi personalnya dan membuatnya memahami apa yang dibutuhkan oleh tubuhnya sendiri," kata Perera.

Sebab, jika kita memerhatikannya, tubuh akan menyampaikan apakah sedang membutuhkan lebih banyak protein, lebih banyak karbohidrat untuk energi, atau rasa kenyang dari lemak.

Tubuh yang lesu disebabkan oleh kekurangan Vitamin B dan zat besi. 

Inilah yang sangat diperhatikan Chris terhadap tubuhnya.

Bersama Perera, Chris sudah mampu memahami apa yang bisa dicerna dengan baik oleh tubuhnya.

"Tubuh kita punya kemampuan mencerna yang berbeda dari orang lain. Tidak ada manusia yang sama.

Oleh karena itu, kita harus fokus pada bagaimana dan apa yang dirasakan tubuh serta bagaimana memeliharanya agar kita bisa membentuknya dengan baik," ujar Perera.

3. Konsumsi suplemen setelah olahraga

Konsumsi Branched chain amino acids (BCAA's) dan Vitamin C yang dicampur dengan satu liter air dingin bisa membantu meningkatkan metabolisme energi dan meningkatkan ketahanan otot selama melakukan kardio intensif.

Perera juga membantu Chris untuk menerapkannya.

Chris mengkonsumsi suplemen setelah olahraga yang terdiri dari air dingin, bubuk protein (berbasis sayuran), BCAA's dan Vitamin. 

Sejam kemudian, ia mengkonsumsi makanan alami tinggi protein, lemak baik, dan karbohidrat kompleks.

Namun apa yang ia makan, bergantung pada target yang sedang ingin dicapai.

Chris bisa saja menerapkan makan setiap dua atau tiga jam atau sebaliknya intermittent fasting, namun Perera memastikan Chris mengkonsunsi bentuk nutrisi yang sama dalam bentuk cair atau makanan utuh, serta minum banyak air.

Jika Chris merasa lapar sebelum berolahraga, Ia akan mengkonsumsi green shake atau semangkuk yogurt dan buah berry.

"Jika tidak, ia akan membuat campuran air yang dibuat dari BCAA's dan Vitamin C," katanya. 

Baca Juga : Makin Berumur, Makin Hot! Shah Rukh Khan Ungkap Rahasia Awet Mudanya

4. Konsisten

Chris dan keluarganya menjaga pola makan dengan baik.

Terlebih karena istrinya, Elsa Pataky, adalah orang Spanyol yang seringkali menerapkan pola makan mediterania yang kaya akan protein, kacang-kacangan, legume, berry, hingga biji-bijian. 

Sekalipun Chris konsisten dengan pola hidup sehatnya, ia beberapa kali mengkonsumsi makanan kesukaannya.

Seperti pizza dan hamburger dengan kentang.

5. Konsumsi berbagai suplemen

Chris mengkonsumsi berbagai jenis suplemen, tergantung target yang ingin dicapainya untuk sebuah film.

Seperti Vitamin C, Vitamin B, Zinc, magnesium, dan beberapa jenis suplemen hijau.

"Ini sangatlah membantu, terutama ketika ia traveling dan jadwalnya sangat padat.

Selalu ada keseimbangan pada apapun yang Ia konsumsi," kata Perera.

Artikel ini sudah tayang di Tribun Kaltim dengan judul Ingin Miliki Tubuh Berotot Ala Chris Hemsworth Pemeran Thor? Ikuti Rahasia Hidup Sehat Berikut