Jadi Minuman Favorit Saat Buka Puasa, Amankah Minum Es Teh Langsung Saat Berbuka Puasa?

By Salmaa Awwaabiin, Selasa, 14 Mei 2019 | 16:15 WIB
Es teh jadi minuman favorit saat berbuka puasa (Freepik)

Nakita.id - Saat berbuka puasa, biasanya Moms langsung memilih minuman yang segar-segar.

Pasalnya minuman yang segar akan melegakan tenggorokan Moms yang terlampau kering saat berpuasa.

Adapun beberapa minuman segar yang biasa Moms konsumsi adalah es buah, es kolak, es teh, atau es soda.

Baca Juga : Berapa Kali Sebaiknya Mengganti Popok Kain Bayi Baru Lahir? Ketahui Pula Langkah-langkahnya!

Salah satu yang menjadi favorit untuk sebagian Moms adalah es teh.

Es teh seolah menjadi minuman wajib saat berbuka puasa bagi sebagian orang.

Tapi tahukah Moms ternyata kalau minum es teh untuk berbuka puasa ternyata tidak disarankan?

Baca Juga : Menggunakan Popok Kain Bayi Baru Lahir, Ternyata Begini Cara Mencucinya yang Benar

Mengutip dari Intisari, teh memiliki kandungan kafein dalam jumlah yang cukup besar.

Meski tak setinggi kandungan kafein dalam kopi, tetap saja kafein dalam teh mampu mendatangkan beberapa efek bagi tubuh.

Salah satunya adalah membuat perut terasa kembung dan memicu naiknya asam lambung.

Baca Juga : Jangan Keliru Memilih Popok Bayi, Ini 5 Tanda Popok Si Kecil Salah Ukuran

Apalagi setelah kita menahan lapar dan haus selama lebih dari 13 jam, di dalam perut kita kosong dan asam lambung tetap diproduksi tanpa mencerna apa pun.

Begitu minum teh, asam lambung ini bisa naik dan menyebabkan mual bagi beberapa orang yang memiliki pencernaan sensitif.

Selain itu, minum teh juga bisa menurunkan nafsu makan.

Baca Juga : Tetap Bertenaga di Bulan Puasa, Ini Rahasia Trainer Fitness yang Bisa Moms Tiru

Ini yang menyebabkan seseorang merasa 'cukup' setelah minum segelas es teh manis.

Padahal, sesungguhnya tubuh kita masih memerlukan asupan glukosa dan karbohidrat untuk menembalikan energi setelah berpuasa seharian.

Kadar gula dalam darah menurun drastis selama puasa dan menyebabkan kita lemas serta mengantuk.

Baca Juga : Jangan Asal Beli, Simak Kiat-kiat Memilih Popok Bayi Berdasarkan Usia

Selain itu, melansir livingtraditionally, laporan medis terbaru yang diterbitkan dalam Journal of Urology menyatakan bahwa minum es teh dapat meningkatkan kemungkinan munculnya batu ginjal yang dapat memengaruhi kesehatan Moms.

Kalsium oksalat adalah senyawa yang ditemukan sangat tinggi dalam es teh dan akan menyebabkan batu ginjal berkembang di dalam tubuh Moms.

Peneliti menemukan bahwa es teh mengandung kadar oksalat tinggi, zat kimia yang mengarah pada pembentukan kristal kecil yang terbuat dari mineral dan garam yang ditemukan dalam urin.

Baca Juga : Tak Sembarangan, Ini Arti Nama Hingga Tanggal Lahir Anak Tasya Kamila

Meskipun kristal ini biasanya tidak berbahaya, para peneliti memperingatkan mereka dapat menjadi cukup besar yang mengakibatkan penyumbatan pembuluh ginjal.

Sering mengonsumsi es teh mencegah tubuh kita mengeluarkan kalsium oksalat terakumulasi dan membentuk kristal di dalam tubuh.

Untuk meningkatkannya, Moms bisa mencoba alternatif lain yang lebih sehat dibandingkan es teh.

Para ahli kesehatan menyarankan agar Moms dan keluarga membatalkan puasa dengan segelas air putih hangat dengan madu dan disusul makan beberapa butir kurma.

Kandungan glukosa dalam kurma sangat alami dan baik untuk meningkatkan glukosa dalam tubuh.

Nah, setelah mengonsumsi roti atau buah, dan perut mulai terisi, barulah cukup aman untuk minum es teh.

Baca Juga : Sudah Rencanakan Menikah dengan Aktor Malaysia, Evelin Anjani Justru Pamer Kemesraan dengan Aming, Sudah Rujuk?

Setidaknya, lambung telah mengolah makanan lebih dulu sehingga asam lambung juga telah ditekan jumlahnya.

Apalagi bagi penderita maag, jangan pernah sekalipun mencoba konsumsi kafein saat berbuka puasa kalau tidak mau maag yang diderita kambuh ya!

Yuk, mulai jaga pola makan juga saat berbuka puasa agar tubuh tetap sehat dan bugar selama bulan suci Ramadan ini.