Sering Dianggap Candaan Semata, Apakah Si Kecil Mengejek Teman Termasuk Bullying?

By Yolla Octarina, Selasa, 30 Juli 2019 | 17:00 WIB
Anak yang sering mengejek (Freepik)

Nakita.id - Anak prasekolah sudah mulai berteman dan dalam hubungan pertemanan tersebut terkadang timbul suatu perilaku seperti berebut dan saling mengejek.

Perilaku mengejek pada anak prasekolah umumnya bersifat konkret, seperti mengejek “kekurangan” fisik si teman, seperti “kamu gendut/kurus”, “dasar kamu item”, dan lainnya.

Ejekan ini mungkin sering dilihat sebagai candaan sesama teman, tapi bisa saja menimbulkan kecemasan.

Baca Juga: Anak Suka Mengejek

Apakah anak prasekolah yang mengejek temannya sudah termasuk melakukan tindakan bullying?

Wajar jika Moms merasa khawatir, karena tindakan bullying bentuknya memang tak hanya fisik, secara verbal pun seseorang bisa melakukan bullying.

Baca Juga: #LovingNotLabelling: Polemik Kasus Bullying, Ternyata Label 'Bully' Diartikan Berbeda oleh Pelajar di Sekolah

Psikolog dari Lembaga Psikologi Kancil Jakarta, Alzena Masykouri, memberikan jawaban atas hal ini.

Ternyata ketika balita saling mengejek, ini tak serta-merta bisa dikategorikan sebagai bullying.

Baca Juga: Lakukan ini Sejak Balita Agar Ia Tidak Gemar Berbohong!

Seorang anak dikatakan membully, saat memiliki niat untuk menyakiti atau merendahkan anak lain.

Si prasekolah juga belum tentu merasa puas dengan tindakannya, mungkin malah tidak mengerti kenapa anak yang diejeknya marah.

Sebab di usia balita anak belum memahami betul tindakan salah dan benar.

Mungkin Moms penasaran kenapa anak prasekolah yang belum tahu tentang arti dan tujuan mengejek, tetapi sudah bisa melakukannya.

Ada beberapa hal yang membuat anak mengejek, diantaranya yaitu meniru lingkungan.

Baca Juga: Wah, Siapa Sangka Ternyata Tidur Siang Bikin Balita Lebih Pintar Bicara

Peniru ulung merupakan sebutan bagi si balita. Jika orangtua atau orang disekitar anak sering mengejek dirinya meski hanya untuk bercanda, perilaku buruk ini bisa diikuti Si Kecil.

Sehingga meniru dari lingkungan merupakan faktor utama yang menyebabkan Si Kecil suka mengejek.

Baca Juga: Pertolongan Pertama untuk Moms Ketika Tahu Si Kecil Melakukan Bullying 

Selain itu anak prasekolah masih sulit mengendalikan emosinya sehingga sangat mudah baginya untuk melontarkan ejekan.

Perilaku egosentris yang masih begitu lekat dengan anak prasekolah membuat fokus kepentingan mereka masih terpusat pada dirinya sehingga hal ini bisa menyebabkan anak sering mengejek.

Baca Juga: #LovingNotLabelling: Stop Labeli Anak yang Membully Sebagai Pengganggu