Nakita.id - Bagaimana caranya agar aman mengemudi selama hamil?
Jangan khawatir karena Si Kecil umumnya terlindungi dengan baik di perut Moms.
Hanya saja, bepergian dengan mobil masih bisa berbahaya jika Moms mengalami kejadian tak diharapkan.
Kecelakaan kendaraan bermotor menyumbang lebih dari setengah dari semua kasus trauma selama kehamilan, dan sekitar 82% di antaranya menyebabkan kematian janin.
Sebagian ibu hamil mungkin tidak selalu bepergian menggunakan jasa supir.
Moms biasanya tetap ingin mandiri dan mengerjakan apa pun sendirian.
Baca Juga: Takut Bau Asap, Penampilan Syahrini Saat Makan Steak Ini Jadi Sorotan, Tutupi Muka Pakai Serbet!
Memang itu tidak dilarang Moms, tetapi mungkin berkendara sendirian saat hamil lebih beresiko.
Berikut adalah lima tips untuk membuat Moms tetap mengemudi dan berkendara dengan aman di mobil menurut Babycenter:
1. Selalu pakai sabuk pengaman
Lindungi diri Moms dan Si Kecil di dalam perut dengan menekuk setiap kali Moms masuk ke dalam mobil, termasuk di minggu-minggu terakhir kehamilan.
Kenakan sabuk pengaman di mana pun Moms duduk di dalam mobil.
Dan jangan lupa gunakan sabuk pengaman dengan benar.
Apakah Moms sedang menyetir atau sedang duduk di kursi penumpang, pastikan untuk mengenakan sabuk pengaman di pundak penuh, bukan sabuk pangkuan saja.
Posisikan sabuk pangkuan di bawah perut sehingga pas di pinggul Moms.
Tali bahu harus melewati tulang selangka (tanpa membentang di leher), di antara payudara, dan ke sisi perut.
Jauhkan pangkuan dan tali bahu dari perut Moms.