Kebijakan Pemerintah Sudah Bulat, Kenaikan Harga Rokok Capai 35% di Awal Tahun 2020

By Shinta Dwi Ayu, Rabu, 1 Januari 2020 | 10:49 WIB
Ilustrasi rokok (ademidova)

"Sebaiknya masyarakat stop merokok. Jangan merokok lagi. Efeknya jelek," jelas Yusuf melansir Kompas.com, Selasa (31/12/2019).

Yusuf mengatakan semakin banyak rokok yang dikonsumsi, semakin besar peluang seseorang terkena penyakit.

Baca Juga: Sama-Sama Pejuang Kanker, Begini Sikap Aldi Taher Saat Tahu Ria Irawan Masih Aktif Merokok

Rokok mengandung ribuan bahan kimia sementara itu, melansir dari laman resmi American Lung Association, rokok mengandung sekitar 600 bahan kimia.

Ketika dibakar, bahan kimia yang terkandung dalam rokok bertambah menjadi lebih dari 7.000 jenis.

Dari jumlah tersebut, 69 di antaranya dapat menimbulkan penyakit berbahaya seperti kanker.

Baca Juga: Selain Merokok Di Pinggir Kolam Renang, Warganet Curiga Fadel Islami Tidak Puasa Akibat Hal Ini

Beberapa bahan kimia tersebut juga ditemukan dalam produk sehari-hari. Produk tersebut umumnya disertai label tanda peringatan bahaya.