Selain Sajadah dan Uang Kertas, Benarkah Pembungkus Paket Belanja Online Bisa Sebarkan Virus Corona? Ternyata Begini Faktanya

By Aullia Rachma Puteri, Minggu, 22 Maret 2020 | 10:00 WIB
Ilustrasi belanja online (Freepik.com/ Jaynothing)

Nakita.id - Semenjak masuknya virus corona di Indonesia, pemerintah pusat mengambil tindakan untuk merumahkan warga.

Alhasil, kerja dari rumah dan belajar dari rumah pun digalakkan.

Penyebaran virus corona di Indonesia lumayan cepat, maka dari itu, kita harus mencegah sendiri agar tak tertular dengan melakukan aktivitas di rumah saja.

 

Baca Juga: Hidup Bersih Bebas Penyakit, Lebih Praktis Bersama Tokopedia

Semenjak pemerintah mengeluarkan imbauan untuk #dirumahaja, orang-orang memilih melakukan berbagai hal secara online, termasuk aktivitas berbelanja, mulai dari membeli pakaian, perlengkapan rumah tangga, perlengkapan mandi, hingga memesan makanan.

Namun, tak sedikit orang yang khawatir, apakah kardus yang membungkus paket yang dikirimkan pada mereka bisa terkontaminasi virus corona?

Baca Juga: Ingin Nyaman Bersantai di Rumah, Simak Tips ala Tokopedia Ini!

Dilansir dari Business Insider, kecil kemungkinannya kita dapat terinfeksi virus corona dari kardus pembungkus paket yang dikirim.

Ini karena virus corona tak dapat hidup untuk waktu yang lama di permukaan keras.

Baca Juga: Ingin Cegah Virus Penyakit? Yuk, Cek 5 Produk Pilihan di Tokopedia

Virus corona menyebar terutama ketika orang yang terinfeksi batuk atau bersin, kemudian menyebarkan tetesan yang mengandung virus ke orang lain.

Sehingga, para ahli kesehatan mengatakan, risikonya sangat kecil virus corona bisa menyebar melalui pembungkus paket yang diantar ke rumah.

"Jika ada transmisi melalui paket, kita akan melihat penyebaran global langsung dari China pada awal wabah," kata Elizabeth McGraw, direktur Pusat Penyakit Infeksi Menular di Pennsylvania State University.

Baca Juga: Kabar Baik! Seorang Dokter Spesialis Paru Bongkar Satu Rahasia Tangkal Virus Corona Selain Menjaga Kebersihan, Begini Penjelasan Ahli

"Kami tidak melihat hal itu dan karena itu saya pikir risikonya sangat rendah," lanjutnya.

Namun, menurut Rachel Graham, seorang ahli epidemiologi di University of North Carolina, jika kamu ingin ekstra hati-hati, kamu dapat membersihkan paket yang baru diterima.

Ada bukti virus corona dapat hidup di permukaan tertentu selama berhari-hari, tetapi itu tidak berarti kamu akan mendapatkan Covid-19.

Baca Juga: Pemerintah Kembali Bawa Angin Segar, Ribuan Alat Tes Cepat Sudah Tersedia, Begini Cara Dapatkannya

Ada juga beberapa bukti yang menunjukkan, bahwa coronavirus dapat hidup di permukaan, tetapi jumlah mereka bisa bertahan hidup juga tergantung pada bahan permukaan.

Sebuah studi baru dari National Institutes of Health menemukan, virus corona dapat bertahan hingga tiga hari pada plastik dan baja, dan 24 jam di atas kertas karton.

Studi 1 Maret di Journal of Hospital Infection menemukan, bahwa virus corona dapat bertahan hingga empat hari pada kayu dan kaca, serta hingga lima hari pada logam, plastik, dan keramik pada suhu 20 derajat Celsius.

Baca Juga: Merinding Saat Tahu 700 Ribu Orang Berisiko Terinfeksi Virus Corona, Mbah Mijan Beri Ultimatum Masyarakat Indonesia untuk Segera Lakukan Hal Ini: ‘Kawanku, Sodaraku...’

Periode waktu ini dapat dipengaruhi oleh suhu dan kelembaban, dan sifat permukaan yang berpori seperti kardus, uang kertas, dan kain.

Selain itu, kondisi pengiriman mempersulit virus corona untuk bertahan hidup.

"Kami yakin bahwa virus corona cenderung hanya hidup beberapa jam hingga beberapa hari di bawah kondisi seperti yang kami paparkan, termasuk perubahan suhu dan kelembaban," kata McGraw.

Menurut situs web CDC, "ada kemungkinan risiko penyebaran yang sangat rendah dari produk atau kemasan yang dikirim selama beberapa hari atau minggu pada suhu kamar,"

Baca Juga: Dinyatakan Positif Corona Sampai Harus Jalani Isolasi, Tak Diduga Aktris Cantik Ini Malah Sembuh Padahal Hanya Diresepkan Parasetamol!

Jika kamu memang ingin ekstra hati-hati, bersihkan paket dengan larutan alkohol sebelum membawanya masuk ke dalam rumah.

Larutan berbasis alkohol dapat membantu mendesinfeksi paket, jika itu membantu meredakan kecemasanmu tentang virus.

Seperti dilaporkan Business Insider, para penulis studi Journal of Hospital Infection menyarankan, menggunakan alkohol antara 62 persen dan 71 persen alkohol etanol.

Baca Juga: Kabar Melegakan Lainnya Soal Virus Corona Selain Kata Presiden yang Akan Siapkan Jutaan Obat Ini untuk Sembuhkan Pasien Covid-19

Larutan dengan hidrogen peroksida 0,5% atau 0,1% natrium hipoklorit juga efektif, menurut para peneliti.

“Semprotkan larutan pada paket, tunggu lima atau enam menit, lalu bersihkan,” kata Graham.

Graham menambahkan, penting untuk tidak menyentuh wajah saat memegang paket.

Segera buka paket, keluarkan isinya, dan segera mencuci tangan dengan sabun sesudahnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mungkinkah Tertular Virus Corona dari Pembungkus Paket Belanja Online?"

-----

Halo, Moms and Dads! Apakah sedang bingung mencari kegiatan bersama si kecil selama di rumah? Yuk, kita mendongeng, berkreasi, menggambar dan mewarnai, bersama Si Kecil dengan berlangganan majalah Mombi dan majalah Bobo Junior! Tinggal klik https://www.gridstore.id.

Jadikan waktu di rumah sebagai #WaktuBerkualitas bersama keluarga