Nakita.id - Di situasi pandemi virus corona yang melanda Tanah Air memang membuat semua orang harus patuh aturan social distancing.
Dengan begitu, Moms akan sangat jarang pergi ke supermarket atau pasar untuk membeli bahan makanan.
Untuk menyiasati kondisi yang tak menentu seperti sekarang.
Tak sedikit yang sudah membeli berbagai persediaan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Salah satu daftar wajib dalam persediaan adalah cabai.
Tapi, apakah Moms sudah tahu bagaimana cara menyimpannya dengan baik?
Seperti diketahui, cabai sendiri sangat mudah membusuk jika tidak disimpan dengan cara yang baik dan benar.
Nah, berikut Nakita.id rangkum beberapa cara menyimpan cabai agar awet sampai 3 bulan ke depan.
Baca Juga: Maia Estianty Unggah Foto Saat Masih Pacaran dengan Irwan Mussry, Warganet: 'Pantas Jodoh'
Selalu pisahkan cabai dengan tangkainya
Setelah membeli cabai, petik tangkainya. Buang cabai yang busuk atau agak lembek.
Namun, kalau yang busuk hanya ujungnya Moms cukup mematahkan atau memotong sebagian dan ambil yang masih bagus.
Pastikan tidak memasukkan cabai ke dalam wadah agar tidak menular ke cabai yang masih segar.
Hindari untuk mencuci cabai
Cabai dicuci kalau mau diolah saja Moms, agar selalu segar.
Jika akan disimpan, cukup melap cabai dengan tisu bersih.
Simpan cabai dengan cara yang benar
Siapkan wadah yang ada tutupnya, alasi tisu di bagian bawah dan sekeliling wadah bagian dalam.
Tata cabai yang ingin disimpan ke dalam wadah, pastikan tidak terlalu penuh agar cabai tidak bonyok dan rusak.
Taruh sesiung bawang putih yang sudah dikupas diatas cabai.
Bawang putih bersifat anti bakteri Moms, sehingga cabai tidak mudah busuk dan rasa pedasnya tetap terjaga.
Setelah itu, tutup wadah dengan rapat dan simpan di kulkas bagian bawah rak.
Ingat, jangan disimpan dalam freezer.
Moms juga jangan sampai lupa ganti tisu dengan yang baru jika sudah agak basah agar cabai selalu segar.
Enggak ribet ya Moms?
Mulai dari sekarang Moms tak perlu khawatir lagi cabai di rumah membusuk.