Bak Senjata Makan Tuan, Gara-gara Nekat Mudik, 3 Orang Asal Sragen Diberi Ganjaran Karantina di Rumah Angker, Kepala Desa: ‘Dua Hari Nangis Terus Didatangi Hantu’

By Ratnaningtyas Winahyu, Sabtu, 25 April 2020 | 21:00 WIB
Ilustrasi hantu (pixabay.com/Free-Photos)

Bukan tanpa alasan rumah itu disebut rumah hantu, pasalnya bangunan tersebut memang sudah 10 tahun terbengkalai dan menyimpan kesan angker.

Menariknya, rumah itu ternyata memang sengaja disiapkan pemerintah desa dan tim Satgas Covid-19 Desa Sepat untuk tempat karantina.

Khususnya, bagi pemudik yang bandel dan tidak tertib menjalani karantina mandiri di rumah.

Baca Juga: Virus Corona Menyebar Hampir di Seluruh Dunia, China Harus Telan Pil Pahit Dituntut Sejumlah Negara Ini, Ini yang Dilakukan China

Seolah benarkan rumah tersebut angker, ketiga pemudik itu pun mengaku ketakutan meski baru beberapa hari dikarantina.

Bahkan, ketiganya sampai berkali-kali menangis memohon untuk dipulangkan ke rumah masing-masing.

Berdasarkan pengakuannya, ketakutan mereka disebabkan oleh gangguan ‘penunggu’ di rumah tersebut.

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Dituding Sebagai Sumber Virus Corona, Negara Ini Justru Layangkan Gugatan Hukum untuk China dan Minta Ganti Rugi Triliunan