Niatnya Ingin Jaga Daya Tahan Tubuh, Tapi Jika Konsumsi Vitamin C Berlebihan Justru Malah Penyakit yang Akan Timbul, Hati-hati!

By Cecilia Ardisty, Minggu, 6 September 2020 | 11:57 WIB
Vitamin C (freepik)

Nakita.id - Beberapa orang mengonsumsi vitamin C untuk menjaga daya tahan tubuh selama pandemi Covid-19.

Meskipun dapat menjaga daya tahan tubuh selama pandemi Covid-19, vitamin C dapat menyebabkan gangguan kesehatan.

Vitamin C dapat menyebabkan gangguan kesehatan jika kita tidak memperhatikan aturan pakai.

Baca Juga: Benarkah Konsumsi Vitamin C Dosis Tinggi Dapat Memicu Kanker?

Di tengah pandemi Covid-19 dan cuaca yang sering berubah-ubah, konsumsi vitamin C diyakini sangat berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Vitamin larut air ini memang dapat digunakan sel darah putih untuk melawan infeksi dan peradangan.

Selain itu, antioksidan di dalamnya dapat melindungi tubuh dari zat kimia berbahaya dan polusi udara.

Bahkan, vitamin C juga dapat membuat kulit tampak lebih segar dan cerah.

Baca Juga: Padatnya Aktivitas Bukan Masalah, Marsha Aruan Konsumsi Yogurt dan Vitamin C untuk Jaga Kesehatan Tubuhnya

Bahaya konsumsi vitamin C berlebih

Meski memiliki banyak manfaat bagi tubuh, vitamin C tetap harus dikonsumsi secara bijak.

Mengonsumsi vitamin C secara berlebih malah bisa berbahaya bagi tubuh, dan tidak jarang dapat menimbulkan penyakit.

Melansir laman resmi Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenkes RI, berikut ini adalah sejumlah gangguan kesehatan yang dapat muncul akibat konsumsi vitamin C berlebihan:

1. Risiko diare dan muntah-muntah

Sisa pencernaan vitamin C berlebih yang disalurkan melewati usus untuk dibuang dapat menimbulkan permasalahan pada pencernaan.

Baca Juga: Ini Pengganti Obat Mual Muntah Dewasa Disertai Diare, Cukup Lakukan Perawatan di Rumah

2. Penyakit batu ginjal

Mengonsumsi vitamin C secara berlebihan akan meningkatkan oksalat dalam uri. Hal tersebut dapat menghasilkan batu ginjal kalsium oksalat.

3. Risiko diabetes

Karena memiliki efek kadar gula dalam darah, konsumsi vitamin C yang berlebih dapat berisiko menimbulkan penyakit diabetes.

Bagi Anda yang sudah terjangkiti kencing manis sebaiknya perlu memerhatikan asupan vitamin C, terutama yang bersumber dari suplemen.

4. Gangguan pada proses pengobatan kanker

Vitamin C diketahui dapat berguna sebagai salah satu antioksidan pencegah tumbuhnya kanker.

Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan, vitamin C malah dapat menjadi penghambat dari proses penyembuhan penyakit kanker.

5. Masalah lainnya

Kelebihan vitamin C dalam tubuh juga bisa menimbulkan sejumlah masalah lainnya, seperti:

- Katarak (jika mengonsumsi dalam kadar yang tepat malah bermanfaat mencegah katarak)

Baca Juga: Biasa Cuma Jadi Teman Saat Makan Rawon, Ternyata Telur Bebek Mampu Cegah Katarak hingga Sehatkan Otak Janin

- Berbahaya bagi penderita hemakromatosis karena vitamin C menyerap zat besi dalam jumlah banyak

- Insomnia

Kebutuhan vitamin C harian

Karena kelebihan vitamin C dapat menimbulkan bahaya, sangat penting bagi siapa saja untuk memahami dosis tepat asupan vitamin ini.

Berikut ini adalah kebutuhan vitamin C harian sesuai usia yang disarankan Pemerintah melalui Peraturan Menteri Kesehatan Republik (PMK) Indonesia No. 28 tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia:

Bayi/anak

- 0-5 bulan:40 mg

- 6-11 bulan: 50 mg

- 1-3 tahun: 40 mg

- 4-6 tahun: 45 mg

- 7-9 tahun: 45 mg

Laki-laki

- 10-12 tahun: 50 mg

- 13-15 tahun: 75 mg

- 16-18 tahun: 90 mg

- 19-29 tahun: 90 mg

- 30-49 tahun: 90 mg

- 50-64 tahun: 90 mg

- 65-80 tahun: 90 mg

- 80+ tahun: 90 mg

Baca Juga: Sangat Menantikan Kehadiran Sang Buah Hati, Ussy Sulistiawaty Akui Adanya Perbedaan Saat Hamil Anak Laki-Laki Pertama Kali

Wanita

- 10-12 tahun: 50 mg

- 13-15 tahun: 65 mg

- 16-18 tahun: 75 mg

- 19-29 tahun: 75 mg

- 30-49 tahun: 75 mg

- 50-64 tahun: 75 mg

- 65-80 tahun: 75 mg

- 80+ tahun: 75 mg

Hamil 

- Trimester 1: +10 mg

- Trimester 2: +10 mg

- Trimester 3: +10 mg

Menyusui

- 6 Bulan pertama: +45 mg

- 6 Bulan kedua: +45 mg

Pemenuhan kebutuhan vitamin C harian pada bayi usia 0-6 bulan harus bersumber dari ASI eksklusif.

Jika dibandingkan dengan beragam iklan yang menawarkan suplemen vitamin C dengan dosis tinggi hingga 1.000 mg, jumlah kebutuhan vitamin C saran pemerintah tersebut memang jauh lebih kecil.

Dalam hal ini, praktisi gizi menyepakati bahwa batas dosis vitamin C yang masih dapat ditoleransi tubuh sampai dengan 2.000 mg per hari.

Untuk meminimalkan risiko kelebihan vitamin C, direkomendasikan untuk mendapatkan asupan vitamin C dari beragam makanan dibandingkan dari suplemen vitamin C.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Sampai Kelebihan, Ini Kebutuhan Vitamin C Harian Sesuai Usia"