Jangan Lagi Diremehkan, Jarang Ganti Sikat Gigi Rupanya Dapat Berdampak Buruk pada Mulut

By Ela Aprilia Putriningtyas, Minggu, 6 September 2020 | 14:55 WIB
Ganti sikat gigi jika tak ingin hal buruk ini terjadi pada mulut (freepik)

Dengan begitu, kotoran, plak dan sisa-sisa makanan dapat dihilangkan dengan efektif.

Kebiasaan jarang mengganti sikat gigi juga akan sebabkan masalah serius terkait infeksi.

"Sikat gigi yang rusak juga menyimpan lebih banyak bakteri dan dapat disimpan kembali di dalam mulut hingga sebabkan infeksi dan radang pada gusi," terang Dokter Chern.

Baca Juga: Banyak yang Masih Salah Kaprah, Langsung Sikat Gigi Setelah Makan Ternyata Bisa Buat Kondisi Gigi Makin Rusak, Kok Bisa?

Rupanya mengganti sikat gigi tak hanya diharuskan setelah 3 atau 4 bulan pemakaian, namun juga setelah alami sakit.

Pasti Moms dan Dads pernah derita batuk atau pilek, jika itu terjadi ada baiknya untuk mengganti sikat gigi setelah sembuh.

Baca Juga: Orang Indonesia Sering Salah Kaprah! Dokter Ungkap Jangan Langsung Sikat Gigi Saat Bangun Tidur di Pagi Hari, Ini yang Seharusnya Dilakukan

Dikhawatirkan sikat gigi yang sama justru akan kembali sebabkan sakit.

Disarankan untuk membeli banyak sikat gigi di waktu yang sama, agar Moms dan Dads dapat menggantinya secara teratur tanpa harus keluar rumah lagi.

Nah sudah tahu ya Moms mengapa dianjurkan sering mengganti sikat gigi? Sekarang tak ada salahnya Moms tahu juga cara menyikat gigi yang benar.