Saat Menstruasi Tidak Boleh Minum Air Es Hingga Keramas, Coba Simak 4 Fakta Mitos Menstruasi yang Paling Banyak Dipercayai Orang

By Gabriela Stefani, Senin, 28 Desember 2020 | 15:39 WIB
4 Fakta mitos menstruasi (Freepik)

Nakita.id - Apakah Moms pernah dilarang mengonsumsi atau melakukan sesuatu saat menstruasi?

Pasalnya makanan atau aktivitas tertentu disebut-sebut bisa membuat permasalahan ketika menstruasi.

Beberapa larangan yang paling sering terdengar yaitu tidak boleh minum air es hingga keramas.

Larangan-larangan tersebut banyak yang memercayai hingga tampak seperti fakta.

Baca Juga: Ternyata Menstruasi Bisa Jadi Penyebab Bau Mulut, Coba Rutin Lakukan Hal Ini Selama Haid Agar Mulut Tetap Wangi

Nyatanya beberapa pernyataan yang beredar terkait menstruasi tidaklah sepenuhnya benar.

Inilah 4 fakta dan mitos terkait menstruasi yang harus Moms pahami.

Saat menstruasi tidak boleh minum air es

Saat menstruasi banyak Moms yang dilarang mengonsumsi air dingin karena disebut-sebut bisa membuat rahim menjadi kedinginan.

Saat rahin menjadi dingin, maka dinding rahim dikatakan akan mengeras.

Dan bisa berujung pada kanker serviks.

Baca Juga: Jangan Tunggu Sampai Gejalanya Muncul, Cegah Kanker Rahim dengan Mengonsumsi 5 Makanan Utama Ini

Nyatanya hal itu hanyalah Mitos.

dr. Reisa Broto Asmoro pada tayangan youtubenya Reisa Broto Asmoro menyebutkan bahwa air es tidak ada hubungannya terhadap kelancaran atau terhambatnya menstruasi seseorang.

Pasalnya menstruasi berada di sistem reproduksi, sementara makanan dan minuman masuknya ke sistem pencernaan.

Dan air es ketika masuk ke dalam mulut akan menjadi hangat dan di dalam lambung kembali di hangatkan menyesuaikan suhu tubuh.

Sementara kanker serviks disebakan oleh virus HPV yang menyerang mulut rahim.

Baca Juga: Jangan Lagi Tak Nyaman Saat Menstruasi, Segera Atasi dengan Konsumsi Makanan dan Minuman Ini

Saat menstruasi tidak boleh keramas

Nah, larangan keramas saat menstruasi juga cukup banyak yang memercayai karena dianggap bisa membuat aliran darah tersumbat.

Selain itu, keramas juga disebut-sebut angin dingin bisa masuk ke dalam tubuh.

"Padahal secara anatomi itu gak masuk akal yang namanya mandi adanya di luar tubuh kia sedangkan menstruasi ada di alam tubuh jadi gak ada hubungannya," ujar dr. Reisa.

dr. Reisa juga menyoroti ketika seseorang tak mandi, maka kebersihan area vagina juga dipertanyakan.

Ketika area kewanitaan tidak dibersihkan dengan benar, maka cenderung mengalami infeksi, gangguan asam-basa, keputihan, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Ternyata Kondisi Tubuh Bisa Dilihat Dari Darah Menstruasi! Coba Cek dan Pastikan 4 Kondisi Normal Ini Moms Alami

Saat menstruasi tidak boleh makan nanas

Orang menstruasi juga dilarang mengonsumsi nanas, padahal buah ini memiliki kandungan yang kaya akan vitamin C, antioksidan, enzim bromelin, dan zat mangan.

Vitamin C bisa berguna untuk memperbaiki kerusakan sel.

Untuk enzim bromelin bisa membantu sistem pencernaan.

Sementara zat mangan bisa menjadi penolong ketika perut sedang mengalami kram akibat menstruasi.

Pasalnya dr. Reisa menyebutkan kram saat menstruasi disebabkan oleh zat mangan yang kurang di dalam tubuh.

Baca Juga: Tak Perlu Obat, Coba Buat Air Rebusan Jahe untuk Kurangi Kram saat Menstruasi dan Lihat Perubahannya

Minuman bersoda bikin menstruasi deras

Minuman bersoda disebut-sebut bisa membuat darah menstruasi mengalir dengan deras.

Dan dr. Reisa menyangkal hal itu karena pada dasarnya minuman bersoda mengandung kafein dan gula yang sangat tinggi.

dr. Reisa menyebutkan kafein yang tinggi bisa membuat pembuluh darah menyempit, kram otot semakin hebat, cemas berlebih, depresi, hingga nyeri payudara saat mentruasi.

Sementara kandungan gula yang tinggi dalam minuman bersoda bisa menyebabkan peradangan sehingga kekebalan tubuh menjadi tak seimbang dan merasa mudah lelah hingga mudah terserang penyakit.

Baca Juga: Jangan Sampai Alami Mati Haid di Usia Muda, Simak Baik-baik Penyebab Perempuan Bisa Alami Menopause Dini