Nakita.id - Berolahraga menjadi salah satu cara penting untuk menjaga vitalitas tubuh agar tetap sehat dan bugar.
Biasanya, orang-orang cenderung melakukan olahraga di pagi hari agar dapat menghirup udara segar yang masih belum tercemar oleh polusi.
BACA JUGA Jangan Konsumsi Jahe dalam Kondisi Ini, Menyebabkan Kesehatan Serius
Bagi Dads yang harus berangkat kerja di pagi hari sehingga tak sempat berolahraga, ada yang di malam hari menyempatkan diri melakukan olahraga.
Olahraga di dalam ruangan seperti futsal, bulu tangkis, cukup digemari untuk dilakukan di malam hari.
Namun, ada beberapa mitos yang menyatakan bahwa olahraga di malam hari berdampak buruk bagi tubuh.
Benarkah demikian?
Dilansir dari livestrong.com, berolahraga bisa jadi lebih produktif ketika suhu tubuh tinggi, yaitu antara jam 2 siang dan jam 6 sore.
Pada waktu tersebut, otot lebih fleksibel, pengerahan tenaga yang dirasakan rendah, waktu reaksi lebih cepat, kekuatan berada pada puncaknya, dan denyut jantung dan tekanan darah rendah, kata American Council on Exercise.
BACA JUGA Bikin Baper, Ini Rahasia Keromantisan Pemeran 'Nakusha' Bersama Suami
Oleh karena itu sore hari merupakan waktu yang tepat untuk berolahraga.
Jika Dads berolahraga pada waktu yang terlalu dekat dengan waktu tidur, setidaknya 3 jam sebelum tidur, justru malah merasa lebih sulit untuk tertidur.
Dads mungkin bisa menghindari masalah tidur dengan berolahraga ringan di sore hari dengan berolahraga ringan atau sedang dibandingm olahraga intens atau berat.
BACA JUGA Perubahan Hormon dan Masalah Telinga Ternyata Saling Berpengaruh Moms
Selain itu, jangan lupakan peregangan setelah berolahraga.
Peregangan bisa mengendurkan otot, memperbaiki sirkulasi dan membantu Dads mempersiapkan tidur lebih nyenyak.
Dads tak perlu khawatir lagi bila sibuk bekerja di pagi hari karena membuat badan bugar dan sehat pun tetap bisa dilakukan dengan berolahraga di sore hari.