Nakita.id - Mentimun diketahui mempunyai banyak manfaat.
Baik dimakan langsung, dibuat jus atau minuman segar hingga dijadikan salad sama enaknya.
Rutin konsumsi mentimun ternyata juga baik untuk kesehatan tubuh kita.
Mentimun kaya dengan kandungan antioksidan, senyawa bioaktif, serta mikro dan makronutrien berlimpah.
Dengan kandungan sekaya itu, kita mungkin terkejut ketika menyadari efek positif luar biasa yang bisa terjadi pada tubuh saat terbiasa menyantap mentimun.
1. Hidrasi
Mentimun mengandung sekitar 95 persen air —114 gram air per 120 gram mentimun padat, menurut data United States Department of Agriculture (USDA).
Mentimun juga merupakan sumber kecil dari dua elektrolit, kalium dan magnesium.
Artinya dengan satu cup mentimun menyajikan hingga empat persen dari nilai harian untuk masing-masing elektrolit.
Jadi, mentimun amat baik untuk dipakai sebagai camilan yang mampu menghidrasi atau menyantapnya bersama yogurt untuk gigitan yang kaya protein dan menyegarkan.
Baca Juga: Cobalah Olah Mentimun dan Bayam dengan Cara Seperti Ini, Lihat Perubahannya pada Tubuh
2. Asupan vitamin K
Mentimun juga adalah sumber vitamin K -vitamin yang larut dalam lemak yang merupakan kunci dalam sintesis protein, pembekuan darah, dan pertumbuhan tulang.
Demikian penjelasan yang dilansir National Institutes of Health (NIH) Amerika Serikat.
Satu cangkir mentimun memberikan 17 persen nilai nutrisi harian, dengan hampir 20 mikrogram per porsi.
Selain mentimun, sumber vitamin K lain yang baik adalah sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, dan brokoli.
3. Penurunan berat badan
Mentimun adalah salah satu sayuran berkalori paling rendah yang bisa kita makan, dengan hanya 18 kalori dalam satu cangkir.
Dengan jumlah kalori yang rendah dan kandungan air yang tinggi, kita bisa makan mentimun dalam jumlah yang banyak.
Artinya, kita hanya mendapat sedikit asupan kalori dan tetap mengenyangkan.
Hal inilah yang kemudian amat berguna untuk menjaga berat badan.
4. Menekan risiko kanker prostat
Mentimun adalah sumber flavonoid yang baik yang disebut fisetin, yang penelitian awalnya telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi, anti-oksidan, pelindung saraf, dan kardioprotektif yang kuat.
Meskipun -tentu saja, penelitian lebih lanjut diperlukan, tinjauan di Antioxidants & Redox Signaling menemukan, fisetin memiliki mekanisme antikanker, dan membantu memperlambat perkembangan kanker prostat.
5. Kesehatan mata
Antioksidan, karotenoid bioaktif lutein, dan zeaxanthin adalah senyawa tanaman dengan kualitas yang meningkatkan kesehatan mata.
Lutein dan zeaxanthin adalah satu-satunya karotenoid yang terakumulasi di mata, dan memainkan peran utama dalam sistem visual.
Demikian penjelasan dalam sebuah ulasan yang diterbitkan European Journal of Nutrition.
Baca Juga: Coba Besok Makan Timun Rebus Saat Perut Kosong, Berbagai Manfaat Ini Pasti Moms Dapatkan
Mengonsumsi cukup nutrisi jenis ini penting untuk kesehatan mata, sekaligus mengurangi risiko degenerasi makula terkait bertambahnya usia.
Saat ini tidak ada asupan nutrisi yang direkomendasikan, tetapi rata-rata orang dewasa di AS mengonsumsi sekitar 1-2 miligram lutein per hari.
Sumber terbaik nutrisi ini adalah sayuran berdaun hijau, tetapi mentimun juga berfungsi sebagai sumbernya.
Mentimun -termasuk kulitnya, mengandung 70 mikrogram dari dua karotenoid, atau sekitar tujuh persen dari asupan harian.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Manfaat Luar Biasa dari Kebiasaan Makan Mentimun