Yakin Banyak Manfaatnya? Hasil Penelitian Ungkap Hal Tidak Terduga Terkait Tertawa, Singgung Soal Kecemasan

By Riska Yulyana Damayanti, Sabtu, 7 Agustus 2021 | 12:30 WIB
Fakta soal tertawa yang tidak banyak orang tahu (Freepikc.om)

Nakita.id - Banyak yang beranggapan bahwa ada manfaat tertawa.

Banyak orang mencoba menghilangkan stres dengan mencari sesuatu yang lucu.

Pasalnya dengan terawa, disebut bisa meredakan stres.

Namun benarkah anggapan tersebut?

Berikut beberapa hasil penelitian yang mengungkapkan fakta di balik tertawa, dilansir dari Mentalfloss.com.

Baca Juga: Kabar Baik untuk Kita Semua, Nyatanya Bantu Tubuh Agar Kebal Virus Corona Bisa dengan Tertawa hingga Tidur

1. Baik untuk sistem kardovaskular

The American Heart Association merekomendasikan tertawa untuk jantung yang sehat.

Penelitian telah menunjukkan bahwa tertawa mempromosikan pengurangan peradangan arteri dan peningkatan produksi HDL, atau kolesterol "baik".

2. Dapat menurunkan tekanan darah

Fakta soal terawa lainnya yakni, disebutkan tertawa bisa menurunkan tekanan darah, Moms.

Tekanan darah tinggi (hipertensi) adalah salah satu efek samping paling berbahaya dari stres, serta merupakan faktor risiko besar untuk penyakit jantung dan stroke.

Namun, sulit untuk stres ketika tertawa, jadi para peneliti telah menyelidiki apakah tertawa dapat menurunkan tekanan darah.

Ada lebih dari beberapa penelitian yang menunjukkan penurunan tekanan darah setelah tertawa, seperti penelitian tahun 2017 di Journal of Dental and Medical Research.

Baca Juga: Bukan Gara-gara Kebanyakan Ketawa, Kenali Happy Hypoxia pada Pasien Covid-19 yang Bisa Mengakibatkan Kematian

Penelitian tersebut meneliti 40 pasien yang menjalani hemodialisis mendengarkan CD acara komik selama 16 sesi 30 menit selama delapan minggu, dan melihat penurunan tekanan darah.

3. Bisa mengurangi emosi negatif dan kecemasan

Sebuah studi tahun 1990 di Psychological Reports melihat efek tawa lucu pada kecemasan yang disebabkan oleh ancaman.

Peneliti mengarahkan 53 mahasiswa untuk percaya bahwa mereka akan menerima sengatan listrik setelah masa tunggu (hanya sebuah arahan).

Subjek dalam kelompok eksperimen mendengarkan rekaman lucu sambil menunggu keterkejutan mereka.

Kelompok plasebo mendengarkan kaset yang tidak lucu, dan kelompok kontrol tidak mendengarkan kaset apa pun.

Kelompok humor melaporkan bahwa kecemasan mereka menurun selama periode antisipasi, dan mereka yang memiliki tingkat rasa humor tertinggi memiliki kecemasan yang dilaporkan paling rendah.

Baca Juga: Tak Terduga! 6 Hal Ini yang Dirasakan Tubuh Saat Moms Tertawa Lepas

4. Meningkatkan kekebalan tubuh

Studi lain dengan mahasiswa menemukan bahwa menonton film lucu meningkatkan IgA saliva (sIgA).

IgA merupakan antibodi yang memainkan peran penting dalam fungsi kekebalan.

Para peneliti juga telah menemukan contoh kecil dari kemampuan tertawa untuk meningkatkan sel-sel pembunuh alami tubuh (NK), sejenis limfosit yang mudah untuk diuji dalam darah.

Melansir dari Healthline, terlalu keras atau berlebihan tertawa bisa menimulkan masalah. 

Temui dokter jika mengalami gejala yang tidak biasa sebelum atau setelah tertawa, seperti: 

1. sakit kepala parah2. pusing3. kebingungan mental4. sulit bernafas5. kehilangan kesadaran sementara

Baca Juga: Mengurangi Stres Hingga Melawan Kanker, Berikut Manfaat Tertawa

Jika menderita asma, bicarakan dengan dokter tentang risiko serangan asma yang disebabkan oleh tawa.

Mungkin bisa selalu membawa inhaler, terutama jika Moms mengalami batuk setelah tertawa.