Mitos vs Fakta Kehamilan, Apa yang Terjadi Ketika Ibu Hamil Terlalu Banyak Makan Buah Jeruk?

By Riska Yulyana Damayanti, Kamis, 16 September 2021 | 18:10 WIB
Mitos vs fakta kehamilan tentang makan jeruk saat hamil (Freepik.com/valuavitaly)

Nakita.id - Apakah Moms suka makan buah jeruk?

Jika iya, sebaiknya perhatikan jumlah buah jeruk yang dikonsumsi saat sedang hamil ya.

Buah jeruk mengandung vitamin C yang baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Namun, jika jeruk dikonsumsi berlebihan termasuk saat hamil, maka akan berdampak buruk.

Baca Juga: Pernah Diberitahu Mertua Mitos vs Fakta Kehamilan tentang Makan Salad Bisa Membahayakan Calon Ibu dan Janin? Ternyata Ini Penjelasannya secara Medis

Amankah Makan Jeruk Saat Hamil?

Melansir dari Parenting.firstcry.com, jeruk jelas merupakan salah satu buah terbaik untuk dimasukkan dalam diet kehamilan.

Moms harus makan buah utuh untuk mendapatkan manfaat maksimal. Bisa juga dengan minum jus jeruk segar jika tidak suka makan jeruk mentah.

Namun, hindari minum jus jeruk yang tersedia dalam kemasan tetra karena mengandung pengawet yang mungkin tidak sesuai dengan sistem tubuh. Moms juga harus menghindari minum jus jeruk yang dijual oleh pedagang kaki lima.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal, makanlah buah utuh atau minum jus jeruk yang disiapkan di rumah.

Manfaat Makan Jeruk untuk ibu hamil

1. Membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh

Jeruk kaya akan vitamin C yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh ibu dan janinnya.

Jeruk juga melepaskan zat besi dan seng yang penting untuk sistem kekebalan tubuh.

Makan jeruk dapat membantu menurunkan risiko alergi saat hamil, Moms.

Ini juga dapat mendukung perkembangan tulang rawan, jaringan, pembuluh darah, dan tulang pada bayi.

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan: Hasil Penelitian Beberkan Kenyataan Soal Minum Air Kunyit Saat Hamil

2. Membantu perkembangan otak janin

Jeruk adalah sumber vitamin B6 dan asam folat yang baik.

Makan jeruk saat hamil akan membantu mengembangkan otak bayi dan mencegah cacat tabung saraf, yang diketahui menyebabkan kelainan otak dan sumsum tulang belakang pada bayi.

Kandungan folat dalam jeruk dapat membantu dalam pembentukan sel darah, pertumbuhan jaringan baru dan dalam perkembangan plasenta yang sehat.

Namun, asupan folat berlebih dapat menyebabkan berat badan lahir tinggi pada bayi.

3. Dapat membantu mencegah sembelit

Jeruk kaya akan serat larut dan tidak larut serta selulosa yang dapat membantu mengatur buang air besar dan menyembuhkan sembelit, masalah umum pada kehamilan.

Kandungan serat di dalamnya juga dapat meredakan masalah perut dan kembung.

Baca Juga: Jangan Terkecoh Mitos vs Fakta Kehamilan Soal Makan Kacang Saat Hamil Bakal Melahirkan Anak yang Alergi Kacang, Ternyata Begini Kebenarannya

Selain manfaat di atas, makan jeruk saat hamil bisa menurunkan tekanan darah, membuat Moms tetap terhidrasi dan membuat kulit menjadi lebih sehat.

Berapa Banyak Jeruk yang Bisa Moms Makan Saat Hamil?

Untuk wanita hamil disaranan untuk konsumsi 85 miligram Vitamin C per hari.

Persyaratan ini dapat dipenuhi dengan mengonsumsi tiga buah jeruk setiap hari atau makanan lain yang kaya akan Vitamin C. 

Jika mengonsumsi makanan kaya vitamin C lainnya, pastikan Moms mengonsumsi jeruk dalam jumlah sedang. 

Jeruk rasanya enak dan dapat memberikan banyak manfaat selama kehamilan, namun jika dikonsumsi berlebihan, jeruk dapat menyebabkan beberapa komplikasi yang tidak diinginkan.

Dampak buruk terlalu banyak makan jeruk untuk ibu hamil

1. Kandungan asam sitrat yang tinggi dapat menyebabkan sakit tenggorokan dan juga mengikis email gigi.

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan: Benarkan Terbiasa Minum Kopi Saat Hamil Buat Bayi Lahir dengan Penuh Tanda Lahir?

2. Kandungan serat dapat menyebabkan kram perut dan gerakan longgar jika dikonsumsi berlebihan.

3. Karena jeruk bersifat asam, memakannya secara berlebihan dapat menyebabkan mulas pada wanita hamil yang menderita penyakit refluks gastroesofageal (GERD).

4. Kelebihan vitamin C dalam tubuh dapat menyebabkan persalinan prematur.