Tanda-Tanda Ibu Hamil Kekurangan Yodium, Leher Bengkak hingga Komplikasi Serius pada Kandungan

By Debora Julianti, Sabtu, 18 Desember 2021 | 09:17 WIB
makanan beryodium (pixabay)

Nakita.id – Moms memenuhi nutrisi pada ibu hamil tentu harus sangat diperhatikan.

Khususnya mengonsumsi asam folat serta suplemen vitamin D untuk memastikan anak di dalam kandungan mendapatkan awal terbaik dalam hidupnya.

Namun sayangnya hanya sedikit yang memikirkan tentang yodium.

Padahal yodium sangat penting untuk produksi hormon tiroid Moms serta mengatur perkembangan otak janin termasuk sistem sarafnya.

Kebutuhan yodium pada ibu hamil pun meningkat untuk memastikan pasokannya cukup untuk ibu dan janin.

Tubuh Moms tidak secara alami membuat yodium, sehingga satu-satunya cara untuk mendapatkan nutrisi ini adalah melalui makanan sehari-hari.

Orang dewasa biasanya membutuhkan sekitar 150 mikgrogam perhari.

Sedangkan ibu hamil serta menyusui membutuhkan 200 mikrogram per hari.

Moms dapat menemukan yodium dari beberapa makanan ini, seperti ikan, telur, daging, roti, susu, rumput laut dan garam beryodium.

Moms kekurangan yodium pada ibu hamil tentu dapat berakibat buruk pada janin nantinya.

Maka dari itu Moms harus waspada, dan mengetahui tanda-tanda jika Moms kekurangan yodium.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Yodium Ternyata Jadi Salah Satu Zat Penting dalam Makanan Ibu Hamil Agar Anak Cerdas Membaca, Kok Bisa?

Melansir dari GridHealth, berikut beberapa tanda yang bisa Moms rasakan jika kekurangan yodium saat hamil.

1. Merasa Lemah

Ketika Moms merasakan kekurangan yodium, maka mungkin akan merasa lemah.

Mengambil benda-benda berat mungkin terasa sulit ketika dulunya mudah.

Hipotiroidisme memperlambat laju metabolisme seseorang, hal ini terjadi karena mereka membakar lebih sedikit kalori untuk energi.

Lebih sedikit energi berarti otot tidak bekerja secara efisien, ini tentu membuat seseorang merasa lemas.

2. Merasa Kedinginan

Kekurangan yodium menyebabkan kurangnya hormon tiroid.

Memiliki lebih sedikit hormon tiroid menyebabkan laju metabolisme seseorang melambat.

Ketika metabolisme mereka melambat, seseorang menghasilkan lebih sedikit energi.

Energi memberi kehangatan tubuh, kurangnya energy  membuat seseorang lebih mungkin merasakan dingin.

Baca Juga: Selama Hamil Moms Wajib Mengonsumsi Protein dan Yodium, Ini Alasannya

3. Leher Bengkak

Jika seseorang kekurangan yodium, leher orang tersebut bisa membengkak.

Ini karena kelenjar tiroid mereka, yang terletak di leher mereka, telah membesar.

Ketika tiroid tidak memiliki cukup yodium, tiroid akan mencoba menyerap lebih banyak dari darah.

Ini menyebabkan tiroid membesar dan membuat leher tampak bengkak.

4. Komplikasi Kehamilan

Mungkin sulit bagi ibu hamil untuk mendapatkan cukup yodium.

Ibu hamil membutuhkannya untuk dirinya sendiri plus bayi yang sedang tumbuh di dalam dirinya.

Hormon tiroid diperlukan untuk perkembangan bayi yang sehat sebelum dilahirkan.

Kurangnya yodium dapat mencegah otak berkembang dengan baik dan ini juga dapat menghambat pertumbuhan.

Jika tubuh wanita hamil sangat rendah yodium, lebih parahnya lagi ada kemungkinan untuk bayi meninggal ketika lahir.

Baca Juga: Catat Jangan Sampai Kekurangan, Moms! Ini Peran Penting Yodium Bagi Kehamilan