Teh hijau
Selain mudah ditemui, teh hijau juga berperan dalam mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh.
Di dalam teh hijau bersumber katekin dan senyawa antioksidan yang nampaknya membantu menurunkan LDL jahat dan kadar kolesterol jahat.
Teh hijau juga mengandung kafein yang dapat membantu meningkatkan kadar HDL atau kolesterol baik.
Susu kedelai
Kedelai rendah akan lemak jenuh.
Moms bisa mengganti krim atau produk susu yang tinggi lemak dengan susu kedelai.
Susu kedelai membantu mengurangi atau mengelola kadar kolesterol.
Sebaiknya konsumsi 25 gram per hari susu kedelai sebagai dari diet rendah lemak jenuh dan kolesterol untuk mengurangi risiko penyakit jantung.
Jus tomat
Tomat kaya akan senyawa likopen yang dapat meningkatkan kadar lipid dan mengurangi kolestero LDL (kolesterol jahat).
Penelitian menunjukkan bawa tomat yang diolah menjadi jus dapat meningkatkan kandungan likopennya.
Jus tomat juga kaya akan serat yang menurunkan kolesterol dan niasin.
Studi di tahun 2015 menemukan bahwa 25 wanita yang minum 280 ml jus tomat setiap hari selama 2 bulan mengalami penurunan kadar kolesterol dalam darah.
Smoothie berry
Buah beri kaya akan antioksidan dan serat.
Sehingga nantinya dapat membantu mengurangi kadar kolesterol.
Buah beri yang baik untuk mengontrol kadar kolesterol tetap stabil adalah stroberi, bluberi, blackberry, dan raspberi yang bisa dimakan secara langsung atau dibuat smoothie yang lezat.