Cara Menyimpan MPASI yang Tepat Agar Nutrisi Tidak Hilang dan Bayi Tidak Sakit, Tolong Jangan Lakukan Kesalahan Lagi

By Shannon Leonette, Sabtu, 5 Februari 2022 | 14:14 WIB
Moms harus tahu, begini cara menyimpan MPASI yang tepat. (pexels.com/Live on Shot)

"Jangan disimpan sembarangan. Karena, suhu dimana bakteri berkembang biak dengan cepat, yaitu antara 5-60 derajat (Celcius). Itu harus dihindari," jelas dr. Titis saat diwawancarai Nakita pada Kamis lalu (3/2/2022).

"Jadi, kalau mau menyimpan, simpanlah dingin atau simpanlah panas. Jadi, suhu di atas 60 derajat (Celcius) atau di bawah 5 derajat (Celcius) ya," ucapnya.

dr. Titis Prawitasari, Sp.A(K)

Kulkas atau freezer seringkali dijadikan sebagai tempat penyimpanan MPASI.

Jika ingin menyimpan MPASI di kulkas, pastikan Moms tetap menjaga suhunya di bawah 5 derajat Celcius.

Sementara, jika ingin menyimpannya di freezer, pastikan suhunya di bawah 15 derajat Celcius ya.

"Kenapa? Karena, kalau misalnya buah potong disimpan di kulkas yang suhunya di bawah 5 derajat (Celcius), itu bisa tahan 2-3 hari. Tapi, kalau daging, telur, itu hanya satu hari. Jadi, harus diperhatikan juga hal-hal tersebut," jelas dr. Titis.

Baca Juga: Tak Hanya Gizi dalam Makanan Si Kecil, Apa Moms Sudah Ketahui Cara Menyimpan MPASI Bayi yang Tepat?

Selain itu, dr Titis juga menyampaikan bahwa penyimpanan MPASI harus benar-benar di tempat tertutup, selain memperhatikan suhu tersebut.

"Kalau langsung dimakan tetapi ada sisa, kalau dalam 2 jam suhu ruangan, harus dibuang," tegasnya.

"Kenapa? Karena, kemungkinan terjadi kontaminasi besar ya," jelasnya.

dr. Titis justru tidak menyarankan para orangtua untuk membiarkan MPASI di suhu ruangan selama lebih dari 2 jam.