Nakita.id – Puasa memberikan efek yang berbeda-beda bagi setiap orang.
Ada yang tetap terlihat sehat dan bugar, ada yang kehausan, ada yang lemas, dan ada pula yang merasa senasi panas di seluruh tubuh.
Sensasi panas ketika puasa sering kali diikuti rasa lemas dan pikiran jadi kehilangan fokus.
Alhasil, hal ini hanya akan menganggu aktivitas dan produktivitas sehari-hari.
Lantas, apa yang sebenarnya penyebab sensasi panas dalam ketika puasa ini?
Ketika puasa, tubuh Moms tidak akan kemasukan asupan air dan kalori dalam waktu yang lama, hal ini akan membuat tubh mengalami ketidakseimbangan metabolisme.
Ketidakseimbangan ini akan membuat tubuh melakukan hal yang di luar kebiasaan, yaitu membongkar energi cadangan agar tubuh mendapat energi instan yang bisa digunakan untuk beraktivitas.
Pembongkaran energi inilah yang melahirkan berbagai efek panas, lemah, dan pegal linu.
Namun, Moms tidak perlu khawatir, sebab senasi panas dalam ini dalam diatasi dengan mengonsumsi buah-buahan seperti yang dilansir dari Pharmeasy berikut ini.
1. Air Kelapa
Selama berpuasa, tubuh membutuhkan hidrasi yang lebih banyak.