Karena itu, tak sedikit orang memilih untuk menggunakan kipas angin untuk menghilangkan hawa panas di rumah.
Namun, pertanyaannya, apakah aman tidur dengan kipas angin yang menyala sepanjang malam?
Sebenarnya ada sisi positif dan negatif tidur menggunakan kipas angin.
Kipas angin memang bisa membuat tidur kita lebih nyenyak karena bisa mendinginkan kamar tidur.
"Mendinginkan rumah tidak hanya terjadi secara alami ketika membuka jendela. Pendinginan tergantung pada sirkulasi udara."
"Cara yang baik untuk menciptakan hal ini adalah dengan meniupkan udara dengan kipas angin listrik," ujar Robert Pagano, salah satu pendiri Sleepline, dilansir dari NewsWeek.
Selain itu, dengungan kipas juga dapat bertindak seperti white noise, sehingga bisa membuat kita lebih mudah untuk tertidur.
Namun, ada juga efek sampingnya. Pertama, penggunaan kipas angin untuk tidur bisa membuat hidung tersumbat.
"Ini dapat menyebabkan mulut, saluran hidung, dan tenggorokan kering."
"Respons tubuh terhadap hal itu seringkali adalah produksi lendir yang berlebihan, yang dapat berarti kita dapat bangun dengan hidung tersumbat," kata Alex Savy, pelatih ilmu tidur dan pendiri SleepingOcean.
Jika kipas angin diarahkan ke wajah, kulit juga bisa mengering dan memicu alergi.