Nakita.id – Sulit tidur nyenyak selama kehamilan?
Susah tidur selama kehamilan mungkin dialami oleh sebagian ibu hamil.
Ini karena selama awal kehamilan, kadar hormon progesteron meningkat dan metabolisme Moms berjalan tinggi.
Hal ini dapat menyebabkan kantuk dan kelelahan di siang hari.
Melansir Mayo Clinic, sejumlah gejala normal selama kehamilan dapat mempengaruhi atau mengganggu tidur, termasuk:
- Mual dan muntah (morning sickness)
- Sering buang air kecil
- Ketidaknyamanan fisik, seperti nyeri payudara dan nyeri punggung
- Gerakan janin
- Kram kaki
- Maag
- Kontraksi uterus tidak teratur
- Sesak napas
- Sindrom kaki gelisah
- Kecemasan tentang persalinan dan persalinan
Selain itu, gangguan tidur seperti gangguan pernapasan saat tidur, juga dapat memburuk selama kehamilan.
Moms bisa mencoba beberapa kiat berikut ini agar lebih nyaman saat tidur.
Mendukung Sisi
Hindari tidur telentang, yang dapat menempatkan beban rahim pada tulang belakang dan otot punggung.
Gunakan Bantal
Bantal yang ditempatkan dengan hati-hati dapat membantu Moms merasa nyaman.
Coba letakkan bantal di antara lutut yang ditekuk atau di bawah perut.
Moms juga dapat mencoba langkah-langkah berikut ini untuk mengatasi gangguan tidur selama kehamilan.
Mengatur Suasana Hati
Lingkungan yang gelap, tenang dan santai serta suhu yang nyaman dapat membantu untuk tidur.
Tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari dapat meningkatkan kesehatan tidur. Hindari juga menggunakan perangkat elektronik di kamar tidur.
Tetap Aktif
Aktivitas fisik yang teratur selama kehamilan dapat membantu Moms menjadi lebih mudah tertidur.
Mencegah Sakit Maag
Makanlah dalam porsi kecil namun sering dan hindari makan tiga jam sebelum tidur.
Tidur miring ke kiri dengan kepala ditinggikan juga dapat meredakan gejala mulas atau maag.
Latih Teknik Relaksasi
Moms bisa mencoba melakukannya sebelum tidur.