Nakita.id - Bagaimana cara bumil di rumah menjaga kesehatan diri?
Ada berbagai macam cara untuk bisa menjaga kesehatan kehamilan.
Mulai dari memerhatikan pola makan, olahraga, menjaga tingkat stres, dan lain sebagainya.
Ngomong-ngomong soal pola makan, Moms, asupan apa saja yang dibutuhkan?
Sederet nutrisi tentu menjadi krusial di fase ini.
Tapi, konsumsi makanan untuk mendapatkan nutrisi saja tidak cukup.
Perlu ada suplemen makanan yang sebaiknya dikonsumsi selama masa kehamilan.
Kira-kira apa saja, ya? Yuk, ketahui daftarnya.
1. Vitamin D
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kurangnya vitamin D meningkatkan risiko untuk bayi lahir dengan berat badan yang rendah.
Maka dari itu, konsumsi vitamin D secara rutin sesuai anjuran dari dokter atau bidan, ya, Moms.
Baca Juga: Cara Membuat Wajah Ibu Hamil Glowing Permanen Tanpa Harus Perawatan Mahal
Tidak hanya itu, ibu hamil kurang vitamin D juga bisa memicu keguguran hingga penyakit seperti hipertensi dan diabetes tipe 2.
2. Zat besi
Yang satu ini perannya amat sangat penting.
Di masa kehamilan, Moms akan rentan mengalami anemia.
Untuk itu, bidan atau dokter nantinya akan memberikan suplemen zat besi.
Sebab, seperti yang kita ketahui, nutrisi yang satu ini mampu untuk meningkatkan produksi sel darah merah dalam tubuh.
Jika kurang zat besi, Moms akan mudah lelah, pusing, lemah dan pucat.
Selain itu, ada risiko bayi lahir prematur dan berat badan rendah jika Moms kurang zat besi selama kehamilan
3. Vitamin C
Tak hamil pun Moms perlu untuk mengonsumsi suplemen vitamin C.
Vitamin C bertindak sebagai zat yang membantu tubuh untuk memaksimalkan penyerapan zat besi.
Baca Juga: 7 Fakta Garis Hitam di Perut Ibu Hamil, Simak Apa Saja Penyebabnya dan Apakah Berbahaya?
4. Asam folat
Apa manfaatnya mengonsumsi suplemen asam folat bagi ibu hamil?
Melansir dari CDC, asam folat merupakan nutrisi penting untuk perkembangan fisik bayi.
Dengan asam folat anak fisik anak bisa sempurna dan terhindar dari cacat saat lahir.
Moms dianjurkan mengonsumsi asam folat sekitar 400 mcg per hari selama tiga bulan pertama.
Kemudian dosisnya naik di trimester dua sampai trimester akhir sebanyak 600 mcg perhari.
Asam folat membantu mencegah bayi lahir berat badan rendah, mencegah bibir sumbing, hingga menurunkan risiko prematur.
Nutrisi yang satu ini juga bisa didapatkan dari berbagai macam bahan makanan yang bermanfaat.
Misalnya, jeruk, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan lain-lain.
Itulah tadi sederet suplemen yang penting untuk dikonsumsi oleh ibu hamil.
Deretan suplemen tersebut akan diberikan pada Moms sejak awal kehamilan.