Pantangan Ibu Hamil yang Harus Dihindari, Sebaiknya Dipatuhi untuk Mengurangi Risiko Bayi Lahir dengan Kecacatan

By Ruby Rachmadina, Jumat, 30 September 2022 | 08:00 WIB
Pantangan ibu hamil yang harus dihindari. (Nakita.id/ Naura)

Nakita.id – Ada banyak pantangan ibu hamil yang harus diketahui.

Pantangan ibu hamil ini bisa berupa makanan atau beberapa kebiasaan tertentu.

Pantangan ibu hamil dinilai bisa memberikan dampak buruk bagi Moms dan juga janin di dalam kandungan.

Selama menjalani masa kehamilan, Moms dituntut untuk lebih berhati-hati.

Baik dalam mengonsumsi makanan dan minuman atau menjalani aktivitas harian.

Pantangan untuk ibu hamil ini sebenarnya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

Tujuannya agar ibu dan janin tetap sehat nantinya.

Banyaknya pantangan ini memang kerap membuat ibu hamil merasa kebingungan.

Moms mungkin akan berpikir pantangan apa saja yang seharusnya dihindari saat hamil.

Sehingga Moms merasa stres dibuatnya.

Berikut ini adalah beberapa pantangan ibu hamil yang sebaiknya dihindari untuk keselamatan Moms dan janin di dalam kandungan.

Baca Juga: 7 Pantangan Ibu Hamil Adat Jawa yang Masih Dipercaya hingga Sekarang, Mitos atau Fakta?

Pantangan Ibu Hamil

1. Melakukan Diet

Ibu hamil kerap merasa tidak percaya diri ketika bobot tubuhnya meningkat pada waktu ini.

Tak jarang kebanyakan ibu hamil melakukan diet untuk mengubah bentuk tubuhnya seperti sedia kala.

Tetapi sebaiknya urungkan niat untuk melakukan diet, terutama saat Moms tengah hamil muda.

Ketika Moms diet, Moms dan janin akan kekurangan gizi yang justru dibutuhkan selama masa kehamilan.

Kekurangan nutrisi selama kehamilan sangat berisiko menyebabkan bayi lahir dengan kecacatan.

2. Sauna dan Berendam Air Panas

Pantangan ibu hamil selanjutnya adalah sauna dan berendam air panas.

Aktivitas ini sangat tidak disarankan karena bisa mengganggu perkembangan bayi.

Saat Moms sauna dan berendam air panas, suhu tubuh ibu akan meningkat dan memengaruhi perkembangan bayi yang belum lahir, khususnya di 12 minggu pertama kehamilan.

3. Membersihkan Kotoran Hewan Peliharaan

Bagi sebagian orang memiliki hewan peliharaan menjadi sebuah kebutuhan.

Apabila Moms memiliki hewan peliharaan di rumah dan dalam kondisi hamil, sebaiknya tidak membersihkan kotoran hewan peliharaan sendiri, terutama kucing.

Kontak langsung terhadap feses atau urine hewan peliharaan jadi pantangan ibu hamil karena meningkatkan risiko ibu hamil mengalami toksoplasmosis yang dapat menyebabkan keguguran atau kematian bayi.

Baca Juga: Pantangan Ibu Hamil yang Harus Diwaspadai Sejak Trimester Pertama, Bisa Meningkatkan Risiko Berbahaya Pada Ibu dan Janin Dalam Kandungan Kalau Nekat Dilakukan

4. Mengonsumsi Makanan yang Tidak Matang

Apa yang Moms konsumsi selama masa kehamilan ini akan memengaruhi kondisi janin di dalam kandungan.

Maka pastikan makanan yang Moms konsumsi diolah hingga matang.

Jenis makanan seperti telur dan daging jika tidak dimasak hingga matang dapat menyebabkan Moms mengalami infeksi bakteri Listeria atau Salmonella, toksoplasmosis, dan keracunan makanan.

Bahkan, mengonsumsi makanan yang tidak matang dapat meningkatkan risiko terjadinya keguguran atau cacat lahir pada bayi.

5. Mengonsumsi susu mentah

Ibu hamil tidak dianjurkan minum susu mentah atau susu yang belum dipasteurisasi.

Susu yang tidak dipasteurisasi mengandung banyak bakteri penyebab keguguran atau mengancam nyawa ibu dan juga janin.

Apabila Moms ingin mengonsumsi susu atau beragam olahan susu, perhatikan keterangan pasteurisasi yang ada di kemasan.

6. Melukis

Melukis bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan untuk menghilangkan stres selama masa kehamilan.

Tetapi bagi Moms yang hobi melukis sebaiknya hindari aktivitas ini terlebih dulu selama masa kehamilan ya.

Dikhawatirkan selama melukis bau cat dapat terhirup dalam waktu yang lama, sedangkan sebagian besar jenis cat mengandung bahan kimia.

Moms masih tetap bisa melukis asalkan tidak terlalu lama dan lakukan di ruangan terbuka.

Baca Juga: 7 Pekerjaan yang Dilarang untuk Ibu Hamil, Pantangan Agar Tidak Stres dan Janin Sehat