Nakita.id – Tahukah Moms ternyata untuk mendapatkan kulit yang sehat dan glowing tidak hanya dapat dicapai dengan perawatan dari luar saja, lo.
Melainkan juga dapat menyeimbangkan asupan makanan untuk mendukung kulit yang sehat.
Ada berbagai jenis makanan yang bisa dikonsumi untuk merawat kulit. Termasuk makanan yang kaya antioksidan.
Antioksidan terkenal karena manfaat kesehatannya, tetapi banyak orang tidak menyadari bahwa antioksidan sama pentingnya untuk kulit.
Mereka melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti penuaan dini dan bahkan kanker.
Antioksidan juga membantu mengurangi stres oksidatif, yang merupakan penyebab utama jerawat dan berjerawat.
Selain itu, antioksidan membantu terlihat lebih muda dengan mencegah tanda-tanda penuaan seperti kerutan, garis halus, dan kulit kendur.
Dilansir dari Healthshot, berikut ini adalah sederet makanan yang tinggi antioksidan yang dapat merawat kesehatan kulit.
Makanan Kaya Antioksidan untuk Kulit
Sekarang setelah menyadari betapa pentingnya makanan kaya antioksidan untuk kulit.
Mari lihat beberapa makanan yang harus makan setiap hari untuk mendapatkan porsi antioksidan harian untuk kulit yang bersih dan bercahaya.
1. Brokoli
Brokoli adalah sayuran yang bermanfaat bagi kulit dengan kandungan banyak vitamin, termasuk A dan C.
Vitamin A meningkatkan kesehatan kulit dan mengurangi bekas luka. Vitamin C membantu dalam pemeliharaan produksi kolagen.
Brokoli mengandung vitamin B, yang membantu mengurangi bercak kering dan bersisik.
Sayuran ini juga mengandung estrogen alami, yang dapat memberikan kilau alami pada kulit seseorang.
2. Bayam
Kandungan vitamin A, C, dan K berlimpah dalam bayam dan membantu menyembuhkan bekas luka dan bintik hitam sekaligus meningkatkan penampilan kulit.
Tidak ketinggalan sumber yang baik akan antioksidan ini juga secara efektif membersihkan tubuh dari dalam dan melawan semua masalah kulit seperti peradangan dan berjerawat.
Bayam juga berfungsi sebagai tabir surya alami dan menunda munculnya penuaan.
3. Alpukat
Tinggi antioksidan dan vitamin, alpukat dapat membantu menutrisi kulit dari dalam dan memberikan kilau alami.
Bubur alpukat mengandung antioksidan seperti B-karoten, lesitin, dan asam linoleat, yang membantu melembabkan kulit dari dalam.
Vitamin E dalam alpukat juga dapat membantu dalam pengobatan bibir pecah-pecah.
Alpukat juga tinggi vitamin C dan vitamin E, keduanya penting untuk menjaga kesehatan kulit dan melindunginya dari kerusakan akibat radikal bebas.
Buah ini mengandung antioksidan seperti lutein dan zeaxanthin, yang melawan pembentukan radikal bebas dan menjaga kulit tetap kencang dan awet muda.
Baca Juga: 4 Tips Perawatan Sederhana Kulit Kaki, Dijamin Bikin Halus dan Lembut Tanpa Harus Rogoh Kocek Mahal
4. Ubi Jalar
Ubi jalar kaya akan beta-karoten, yang diubah menjadi bentuk aktif vitamin A (retinol) saat dikonsumsi.
Produksi dan pertumbuhan sel membutuhkan vitamin A.
Peningkatan asupan vitamin A dapat membantu produksi sel kulit yang sehat.
Ubi jalar juga mengandung anthocyanin, nutrisi yang sangat tersedia secara hayati dengan sifat anti-penuaan. Anthocyanin adalah antioksidan flavonoid.
5. Blueberry
Antioksidan dalam blueberry memerangi radikal bebas, yang dapat merusak sel-sel di kulit.
Anthocyanin, yang merupakan zat tumbuhan dengan sifat antioksidan kuat, sangat melimpah di blueberry.
Zat-zat ini juga memberi blueberry rona ungu-biru organik.
Cara terbaik untuk meningkatkan asupan antioksidan harian dan mencegah penuaan dini adalah dengan memasukkan blueberry ke dalam makanan.
Buah ini dapat dimasukkan ke dalam makanan dengan berbagai cara. Mereka bisa dikonsumsi polos, ditambahkan ke smoothies dan salad buah, dipadukan dengan greek yogurt, atau dibuat menjadi selai atau saus.
6. Teh Hijau
Teh hijau melindungi kulit dari tekanan lingkungan dan penuaan dini.
Ini mengandung katekin, yang menutrisi kulit, mengurangi peradangan, meningkatkan kelembapan, dan meningkatkan kekenyalan.
Baca Juga: Selain Berkhasiat untuk Kesehatan, Ketahui Manfaat Kopi Bagi Kecantikan Kulit yang Luar Biasa