Siapa Saja yang Berisiko Stunting? Moms dan Dads Wajib Waspada

By Aullia Rachma Puteri, Kamis, 13 Juli 2023 | 15:59 WIB
Siapa saja yang bisa alami stunting? (Freepik)

Nutrisi yang tidak memadai selama masa kehamilan dapat mempengaruhi perkembangan janin dan menyebabkan pertumbuhan yang terhambat.

3. Status Sosioekonomi Rendah

Anak-anak yang lahir dalam keluarga dengan status sosioekonomi rendah memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami stunting.

Keluarga dengan pendapatan rendah seringkali mengalami keterbatasan dalam akses terhadap makanan bergizi, fasilitas sanitasi yang memadai, layanan kesehatan, dan pendidikan tentang gizi yang baik.

Hal ini dapat menyebabkan anak tidak mendapatkan nutrisi yang cukup untuk pertumbuhan yang optimal.

4. Lingkungan yang Tidak Sehat

Faktor lingkungan juga dapat berkontribusi terhadap stunting.

Misalnya, kurangnya akses terhadap air bersih, sanitasi yang buruk, dan kebersihan yang tidak memadai dapat menyebabkan penyakit infeksi yang berulang pada anak.

Infeksi kronis yang tidak terkendali dapat mengganggu penyerapan nutrisi dan mempengaruhi pertumbuhan anak.

5. Praktik Pemberian Makan yang Tidak Tepat

Cara pemberian makan yang tidak tepat, seperti pemberian makanan padat terlalu dini atau terlambat, pemberian makanan yang tidak seimbang, atau tidak memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan, dapat meningkatkan risiko stunting pada anak.

Baca Juga: Bagaimana Cara Memperbaiki Pola Makan Anak Stunting? Semua Ibu Harus Tahu Hal Ini!