Polusi Udara Seperti yang Terjadi di Jakarta Ternyata Berisiko Ganggu Kesuburan, Ini Penjelasannya

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Rabu, 30 Agustus 2023 | 14:30 WIB
Polusi udara dapat mengganggu kesuburan (Freepik)

Bayi yang dilahirkan juga berisiko terkena penyakit kronis.

Misalnya seperti penyakit pernapasan dan jantung di kemudian hari.

Polutan udara menyebabkan stres oksidatif pada sel dan jaringan.

Akibatnya, DNA dan membran sel telur dan sperma bisa rusak.

Stres oksidatif juga dapat mempengaruhi implantasi janin di dalam rahim.

Selain itu juga mengganggu perkembangan plasenta yang mengakibatkan keguguran dan kelahiran prematur.

Polusi udara mengandung zat yang merupakan bahan kimia pengganggu hormon.

Bahan kimia ini mengganggu fungsi normal hormon yang mengatur reproduksi.

Selain itu, polusi udara dapat menyebabkan peradangan pada sel.

Hal ini dapat mempengaruhi pematangan dan ovulasi sel telur pada wanita, serta produksi dan pengangkutan sperma pada pria.

Peradangan juga dapat memicu reaksi imun yang dapat membahayakan janin.

Baca Juga: Demi Kurangi Polusi, Pemerintah DKI Jakarta Siram Jalanan, Kemenkes: Tidak Efisien

Artikel ini pernah tayang di Kompas dengan judul Waspada, Polusi Udara Bisa Ganggu Kesuburan