10 Cara Menurunkan Berat Badan Tapi Tetap Makan Nasi, Perut Kenyang Bobot Tubuh Berkurang

By Ratnaningtyas Winahyu, Minggu, 8 Oktober 2023 | 20:30 WIB
Cara menurunkan berat badan tapi tetap makan nasi (Freepik.com)

Nakita.id – Menurunkan berat badan adalah tujuan banyak orang yang ingin hidup lebih sehat.

Salah satu langkah yang seringkali diambil adalah mengurangi konsumsi nasi, terutama nasi putih, yang kaya akan karbohidrat.

Namun, tahukah Moms, kalau ternyata tidak perlu menghindari nasi sama sekali untuk mencapai tujuan penurunan berat badan, lo.

Wah, lantas bagaimana ya cara menurunkan berat badan tapi tetap makan nasi?

Berikut ini tipsnya.

Cara menurunkan berat badan tapi tetap makan nasi

Ada beberapa cara untuk mengurangi berat badan tanpa harus mengorbankan nasi dari menu makanan.

1. Pilih nasi berjenis lain

Moms tidak harus menghindari nasi sepenuhnya.

Moms bisa beralih ke nasi jenis lain yang lebih sehat, misalnya seperti nasi merah, nasi cokelat, atau nasi hitam.

Nasi ini memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dan lebih tinggi serat.

Sehingga, membantu menjaga kadar gula darah stabil dan membuat merasa kenyang lebih lama.

2. Kontrol porsi

Kontrol porsi adalah kunci penting dalam penurunan berat badan. Moms bisa tetap menikmati nasi putih, tetapi dalam porsi yang lebih kecil.

Baca Juga: Telur untuk Mencegah Stunting, Bisa Bantu Naikkan Berat Badan Anak hingga Penuhi Kebutuhan Gizi

Gunakan piring yang lebih kecil untuk makan, sehingga Moms akan merasa lebih kenyang dengan porsi yang lebih kecil.

3. Padukan dengan protein dan sayuran

Agar makanan lebih seimbang dan memberikan rasa kenyang lebih lama, selalu padukan nasi dengan sumber protein seperti ayam, ikan, atau tahu.

Tambahkan juga sayuran hijau, yang rendah kalori tetapi tinggi serat, untuk memberikan nutrisi ekstra dan menjaga perasaan kenyang.

4. Pilih sumber karbohidrat yang sehat

Selain nasi, ada banyak sumber karbohidrat yang sehat yang dapat Moms nikmati, seperti ubi jalar, kentang, atau quinoa.

Mereka juga mengandung nutrisi yang baik untuk tubuh.

5. Perhatikan waktu makan

Jangan makan nasi terlalu larut malam.

Usahakan untuk makan lebih awal dalam hari, sehingga tubuh memiliki waktu untuk mencerna dan membakar kalori sepanjang hari.

Hindari makan malam berat.

6. Olahraga teratur

Olahraga adalah bagian penting dalam penurunan berat badan. Pastikan Moms melakukan aktivitas fisik secara teratur.

Ini tidak hanya membantu membakar kalori tetapi juga meningkatkan metabolisme.

7. Konsumsi air yang cukup

Minum cukup air penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Terkadang, rasa haus dapat disalahartikan sebagai rasa lapar.

Baca Juga: Daftar Makanan yang Harus Dihindari Supaya Perut Tidak Buncit, Termasuk Makanan Tinggi Gula

Minum air sebelum makan juga dapat membantu merasa lebih kenyang dan mengurangi jumlah makanan yang Moms konsumsi.

8. Hindari makanan proses

Makanan olahan seringkali mengandung tambahan gula dan lemak yang tidak sehat.

Cobalah untuk membatasi konsumsi makanan olahan dan lebih memilih makanan segar dan alami.

9. Lakukan pemantauan makanan

Mencatat makanan yang dikonsumsi dapat membantu Moms menyadari pola makan dan memungkinkan membuat perubahan yang dibutuhkan.

Banyak aplikasi ponsel pintar yang dapat membantu Moms melacak asupan kalori dan nutrisi harian.

10. Konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter

Jika memiliki masalah berat badan yang serius atau memiliki kekhawatiran kesehatan yang berkaitan dengan makanan, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan seorang ahli gizi atau dokter.

Mereka dapat membantu Moms merencanakan diet yang sesuai dengan kebutuhan.

Tidak perlu menghilangkan nasi dari hidup Moms sepenuhnya untuk menurunkan berat badan.

Yang penting adalah menjalani pola makan yang seimbang, mengontrol porsi, dan tetap aktif secara fisik.

Dengan kombinasi yang tepat, Moms dapat mencapai tujuan penurunan berat badan tanpa harus mengorbankan makanan yang Moms sukai.

Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.

Baca Juga: Banyak Tips Langsing Pasca Persalinan Tapi Kapan Boleh Menurunkan Berat Badan Setelah Melahirkan?