Nakita.id - Dalam mewujudkan keluarga sehat anak berprestasi, ada berbagai macam cara yang bisa dilakukan.
Salah satunya memberikan ASI eksklusif pada bayi.
Bayi disarankan mendapatkan ASI eksklusif hingga usia 6 bulan.
Pemberian ASI dilanjutkan hingga anak berusia 2 tahun dilengkapi dengan pemberian makanan pendamping ASI (MPASI).
Namun, ada tantangan untuk memberikan bayi ASI eksklusif, terutama bagi ibu pekerja.
Bagi ibu pekerja, salah satu faktor yang kerap membuat patah semangat dalam memberikan ASI eksklusif adalah sulitnya memerah ASi di tengah jadwal kerja yang padat.
Meski begitu, bukan berarti ibu pekerja tidak bisa memberikan ASI ekslusif. Ibu pekerja bisa memberikan ASI kepada anak demi terwujudnya keluarga sehat anak berprestasi dengan berbagai strategi.
Melansir Health Hub, berikut beberapa persiapan yang harus dilakukan segera setelah melahirkan sebelum masuk kerja:
- Memerah dan menyimpan ASI
- Menyiapkan persediaan ASi dengan baik
- Mengajarkan anak metode menyusui selain melalui payudara langsung
- Mempersiapkan pengasuh
Ibu pekerja bisa memberikan ASI eksklusif untuk bayi demi terwujudnya keluarga sehat anak berprestasi.
Hal yang paling penting perlu dilakukan adalah mempertahankan suplai ASI yang cukup untuk kebutuhan anak.
Melansir laman resmi RSUP Sardjito, berikut strategi mempertahankan suplai ASI bagi ibu pekerja supaya sukses menyusui bayi eksklusif bahkan hingga usia 2 tahun.
Strategi Ibu Pekerja Memberikan ASI Eksklusif
1. Rutin dan konsisten memompa ASI
Sangat penting bagi Moms rutin dan konsisten memompa ASI yang tepat, baik di rumah maupun di kantor.
Moms sebaiknya menyediakan stok ASIP (Air Susu Ibu Perah) sejak awal kelahiran bayi.
Di masa cuti melahirkan, Moms bisa menyiapkan stok ASIP dan menyimpannya sesuai anjuran.
Demi menjaga suplai ASI, Moms perlu memompa ASi secara rutin dengan jadwal khusus. Biasanya setiap 3-4 jam sekali.
2. Meminta dukungan
Ibu pekerja memerlukan dukungan dari pasangan dan keluarga supaya bisa memberikan ASI eksklusif di rumah.
Moms bisa memberikan edukasi pentingnya ASI kepada pasangan, keluarga, dan pengasuh.
Ajarkan juga mengenai cara mempersiapkan ASIP untuk Si Kecil.
3. Jaga asupan gizi
Ibu menyusui harus tercukupi kebutuhan gizinya supaya bisa memproduksi ASI yang berlimpah dan berkualitas.
Selain makanan bergizi, pastikan mengonsumsi cairan sesuai kebutuhan ibu menyusui, yaitu sekitar 3 liter.
Apabila diperlukan, Moms bisa mengonsumsi suplemen pelancar ASi atau vitamin yang mendukung produksi ASI.
4. Menyusui secara langsung di rumah
Saat Moms bekerja, bayi akan minum susu melalui media seperti pipet, sendok, dan sebaiknya.
Ketika pulang ke rumah, pastikan Moms menyusui bayi secara langsung melalui payudara.
Sebab, isapan bayi bisa memicu hormon oksitosin untuk mengeluarkan ASI terus menerus.
5. Hindari stres
Kunci melimpahnya produksi ASI adalah pikiran yang tenang dan menghindari stres.
Suasan hati Moms yang bagus membuat produksi ASI lancar.
Meski disibukkan pekerjaan, usahakan selalu berpikiran positif demi bisa memberikan ASI eksklusif untuk buah hati, serta berdampak pada kesehatan mental Moms.
Itulah dia penjelasan lengkap mengenai tips ibu pekerja memberikan ASI eksklusif demi keluarga sehat anak berprestasi.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Cara Mencegah Wasting pada Anak Demi Wujudkan Keluarga Sehat Anak Berprestasi