ASI Ibu Seret karena Olahraga? Sangat Berpengaruh Jika Tidak Istirahat

By Aullia Rachma Puteri, Senin, 22 April 2024 | 11:30 WIB
Benarkah ASI ibu bisa menjadi seret karena olahraga? (Freepik.com/Jcomp)

Nakita.id - Benarkah ASI ibu seret karena olahraga?

ASI (Air Susu Ibu) merupakan nutrisi penting bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi.

Namun, bagi beberapa ibu yang aktif dalam melakukan olahraga, masalah seretnya pasokan ASI bisa menjadi kenyataan yang mengecewakan.

Meskipun olahraga memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa bagi ibu, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengatasi masalah ASI yang menurun akibat aktivitas fisik yang intens.

ASI Ibu Seret karena Olahraga?

1. Pahami Pengaruh Olahraga terhadap Produksi ASI

Olahraga yang terlalu intens atau ekstrem dapat memengaruhi produksi ASI dengan berbagai cara.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik yang berlebihan dapat meningkatkan kadar asam laktat dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat menghambat produksi ASI.

Namun, setiap wanita merespons olahraga dengan cara yang berbeda, jadi penting untuk memahami bagaimana tubuh Moms bereaksi terhadap aktivitas fisik tertentu.

2. Pilih Olahraga yang Tepat

Pilihan olahraga yang tepat dapat membantu menjaga keseimbangan antara aktivitas fisik dan produksi ASI.

Olahraga ringan seperti berjalan, berenang, atau yoga biasanya memiliki dampak yang lebih sedikit terhadap produksi ASI daripada olahraga yang lebih intens seperti lari jarak jauh atau angkat beban.

Cobalah untuk memilih olahraga yang lebih santai atau moderat selama periode menyusui untuk menghindari stres berlebih pada tubuh.

3. Perhatikan Kehidratan

Kehilangan cairan melalui keringat saat berolahraga dapat memengaruhi kualitas dan kuantitas ASI yang diproduksi.

Baca Juga: Keluarga Sehat Anak Berprestasi, Ini Fakta Dibalik Mitos Payudara Kempes ASI Seret

Pastikan untuk minum air yang cukup sebelum, selama, dan setelah sesi olahraga Moms untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

Air putih adalah pilihan terbaik, tetapi minuman elektrolit juga bisa membantu mengganti elektrolit yang hilang selama aktivitas fisik yang intens.

4. Jadwalkan Waktu Olahraga dengan Pemberian ASI

Memilih waktu yang tepat untuk berolahraga juga bisa membantu meminimalkan dampaknya terhadap produksi ASI.

Sebagian besar ibu menemukan bahwa menyusui sebelum atau setelah sesi olahraga memberikan hasil yang lebih baik daripada menyusui selama atau segera setelah berolahraga.

Ini memberikan waktu bagi tubuh Moms untuk pulih dan memproduksi ASI tanpa harus bersaing dengan kebutuhan energi yang tinggi selama aktivitas fisik.

5. Istirahat yang Cukup

Penting untuk memberikan tubuh Moms waktu yang cukup untuk beristirahat dan pulih setelah sesi olahraga yang intens.

Kurang tidur dan kelelahan dapat mengganggu produksi hormon prolaktin yang diperlukan untuk merangsang produksi ASI.

Usahakan untuk tidur cukup setiap malam dan manfaatkan kesempatan untuk beristirahat saat bayi tidur.

6. Makan dengan Seimbang

Pilihan makanan yang sehat dan seimbang adalah kunci untuk mendukung produksi ASI yang baik.

Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi, termasuk protein, karbohidrat kompleks, lemak sehat, sayuran, dan buah-buahan.

Hindari makanan yang tinggi lemak jenuh atau makanan olahan yang kurang bergizi, karena ini dapat memengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh Moms.

Baca Juga: Benarkah ASI Berkurang saat Menstruasi? Ibu Menyusui Wajib Simak

7. Konsultasikan dengan Ahli Kesehatan

Jika Moms mengalami masalah berkelanjutan dengan produksi ASI akibat aktivitas olahraga, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi.

Mereka dapat memberikan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan dan kebutuhan spesifik Moms.

Terkadang, kondisi medis tertentu atau faktor lain mungkin juga memengaruhi produksi ASI, dan dokter dapat membantu Moms menemukan solusi yang tepat.

8. Pentingnya Keselamatan Diri

Terakhir, ingatlah untuk selalu memprioritaskan keselamatan diri saat berolahraga.

Dengarkan tubuh Moms dan hentikan aktivitas jika Moms merasa tidak nyaman atau mengalami gejala yang mengkhawatirkan.

Keselamatan dan kesehatan Moms adalah yang terpenting.

Selain itu, menjaga keseimbangan antara aktivitas fisik dan produksi ASI adalah kunci untuk memberikan dukungan terbaik bagi diri sendiri dan bayi Moms.

Meskipun aktivitas olahraga dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental ibu, penting untuk memperhatikan dampaknya terhadap produksi ASI.

Dengan memilih olahraga yang tepat, menjaga kehidratan, istirahat yang cukup, dan makan dengan seimbang, Moms dapat membantu menjaga produksi ASI Moms tetap stabil selama masa menyusui.

Tetaplah terhubung dengan tubuh Moms dan konsultasikan dengan profesional kesehatan jika Moms mengalami masalah berkelanjutan.

Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan. 

Baca Juga: Stres Jadi Penyebab ASI Seret Nomor Satu, Simak Cara Menjaga Kesehatan Mental Ibu Menyusui