Nakita.id - Asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah kondisi di mana asam dari lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan rasa panas di dada dan ketidaknyamanan.
Salah satu cara alami untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengonsumsi oatmeal. Berikut adalah beberapa manfaat oatmeal untuk asam lambung yang perlu diketahui.
Manfaat Oatmeal untuk Asam Lambung
1. Sumber Serat yang Tinggi
Oatmeal dikenal sebagai sumber serat yang sangat baik. Kandungan serat dalam oatmeal membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit, yang dapat mengurangi tekanan pada lambung dan mengurangi kemungkinan naiknya asam lambung.
Serat juga membantu memperlambat pencernaan, sehingga makanan tidak terlalu cepat bergerak ke lambung, yang dapat mencegah refluks asam.
2. Menyerap Asam Lambung
Salah satu manfaat utama oatmeal adalah kemampuannya untuk menyerap asam lambung. Ketika oatmeal dikonsumsi, serat larutnya dapat membantu menyerap kelebihan asam lambung dan mengurangi gejala GERD.
Ini membuat oatmeal menjadi pilihan makanan yang baik untuk mereka yang sering mengalami asam lambung naik.
3. Membantu Menjaga Berat Badan Ideal
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko asam lambung naik karena lemak perut dapat menekan lambung dan memaksa asam lambung naik ke kerongkongan.
Oatmeal, dengan kandungan seratnya yang tinggi, dapat membantu merasa kenyang lebih lama dan mencegah makan berlebihan. Dengan menjaga berat badan ideal, dapat mengurangi risiko asam lambung naik.
4. Makanan yang Ramah Lambung
Oatmeal adalah makanan yang ramah lambung karena teksturnya yang lembut dan mudah dicerna. Tidak seperti makanan berlemak atau pedas, oatmeal tidak akan mengiritasi lambung atau kerongkongan.
Ini membuatnya menjadi pilihan sarapan yang aman dan nyaman bagi mereka yang memiliki masalah asam lambung.
5. Mengandung Nutrisi Penting
Selain serat, oatmeal juga mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin B, magnesium, dan zat besi. Nutrisi ini tidak hanya baik untuk kesehatan secara keseluruhan tetapi juga membantu menjaga fungsi lambung yang sehat.
Baca Juga: Mitos dan Fakta Seputar Asam Lambung pada Ibu Menyusui, Jangan Salah Kaprah!
Vitamin B, misalnya, penting untuk metabolisme energi dan fungsi saraf yang optimal, sementara magnesium dapat membantu mengurangi stres yang dapat memicu gejala asam lambung.
6. Mudah Dikombinasikan dengan Bahan Sehat Lainnya
Oatmeal sangat fleksibel dan dapat dikombinasikan dengan berbagai bahan sehat lainnya yang juga baik untuk asam lambung.
Moms bisa menambahkan buah-buahan seperti pisang atau apel, yang dikenal memiliki sifat menenangkan untuk lambung.
Selain itu, menambahkan madu sebagai pemanis alami bisa memberikan manfaat tambahan tanpa menyebabkan iritasi lambung.
Tips Memilih dan Mengolah Oatmeal
Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari oatmeal, ada beberapa tips yang bisa Moms ikuti:
- Pilih Oatmeal yang Tepat: Pilih oatmeal yang utuh dan minimal diproses seperti steel-cut oats atau rolled oats. Hindari oatmeal instan yang sering mengandung tambahan gula dan bahan pengawet.
- Tambahkan Air atau Susu Rendah Lemak: Menggunakan air atau susu rendah lemak sebagai cairan dasar untuk memasak oatmeal dapat membantu mengurangi kandungan lemak yang dapat memicu asam lambung naik.
- Hindari Menambahkan Gula Berlebihan: Sebaiknya hindari menambahkan gula berlebihan ke dalam oatmeal. Gunakan pemanis alami seperti madu atau buah-buahan untuk memberikan rasa manis tanpa meningkatkan risiko refluks asam.
Oatmeal adalah pilihan makanan yang sangat baik untuk mereka yang menderita asam lambung.
Dengan kandungan serat yang tinggi, kemampuan menyerap asam lambung, dan berbagai nutrisi penting, oatmeal tidak hanya membantu mengurangi gejala asam lambung tetapi juga mendukung kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
Pastikan untuk memilih oatmeal yang tepat dan mengolahnya dengan cara yang sehat untuk mendapatkan manfaat maksimal. Dengan rutin mengonsumsi oatmeal, dapat menikmati hidup yang lebih nyaman dan bebas dari gejala asam lambung.
Baca Juga: Diet untuk Ibu Hamil Penderita Asam Lambung, Apa yang Boleh Dimakan?