Dampak Berat Badan Tidak Ideal pada Anak Stunting
Berat badan yang tidak ideal pada anak stunting dapat memiliki dampak jangka pendek dan jangka panjang:
1. Dampak Jangka Pendek:
Pertumbuhan Terhambat: Anak mungkin mengalami keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan fisik.
Kemampuan Belajar: Kesulitan dalam kemampuan belajar dan performa akademik yang rendah.
2. Dampak Jangka Panjang:
Masalah Kesehatan: Rentan terhadap penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan obesitas di masa dewasa.
Produktivitas Rendah: Produktivitas kerja yang rendah saat dewasa, yang mempengaruhi kualitas hidup secara keseluruhan.
Solusi untuk Mengatasi Berat Badan Tidak Ideal pada Anak Stunting
Mengatasi berat badan yang tidak ideal pada anak stunting memerlukan pendekatan komprehensif yang mencakup aspek gizi, kesehatan, dan pengasuhan.
Berikut adalah beberapa solusi yang dapat diterapkan:
1. Pemberian Nutrisi yang Adekuat:
ASI Eksklusif: Pastikan bayi menerima ASI eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupannya.
ASI mengandung semua nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal.
Makanan Pendamping ASI (MP-ASI): Setelah 6 bulan, perkenalkan MP-ASI yang kaya akan nutrisi.
Pilih makanan yang mengandung protein tinggi, vitamin, dan mineral seperti daging, ikan, telur, sayuran hijau, dan buah-buahan.
Baca Juga: Cara Menangani Stunting pada Anak Usia 2 Tahun, Apakah Sudah Terlambat?