Nakita.id - Menurut penelitian baru, sebuah molekul yang ditemukan dalam teh hijau mungkin membantu menghindari aterosklerosis alias penumpukan plak di dalam arteri jantung.
Aterosklerosis ini yang sering menjadi penyebab umum serangan jantung dan stroke.
Mulanya, aterosklerosis muncul sebagai garis berlemak pada dinding pembuluh darah.
Lalu perlahan tumbuh dengan ukuran yang semakin besar, hingga menjadi plak yang mengeras, sehingga menyebabkan arteri lebih sempit dan menghambat aliran darah.
BACA JUGA: Benarkah Vitamin D Mengurangi Risiko Keguguran Pada Ibu Hamil?
Ketika pembuluh darah ini tersumbat, bagian tubuh tertentu akan kekurangan pasokan darah, dan kondisi ini membahayakan.
Terutama di lokasi arteri tertentu.
Contohnya penyakit arteri koroner, yang merupakan pengurangan aliran darah ke otot-otot jantung, dan stroke, yang ditandai dengan berkurangnya aliran darah di bagian dari otak.
BACA JUGA: Catat Moms! 6 Nutrisi Penting ini Harus Dipenuhi Setiap Ibu Menyusui
Meskipun demikian, aterosklerosis berkembang secara perlahan tapi memiliki sedikit gejala.
Biasanya akan disadari bila sudah terjadi selama beberapa tahun kemudian.