3. Aksi Tutup Mulut
Penyebabnya: anak sudah kenyang, protes karena makannya diburu-buru atau diancam, tak suka rasa makanannya, sedang sariawan atau sakit gigi.
Solusi:
- Bujuk anak untuk makan dengan menyebutkan nikmatnya makanan yang disajikan.
- Walau makanannya belum habis, sudahi dulu proses makannya sesuai kesepakatan. Beberapa waktu kemudian tawari lagi, “Nanti saat jarum panjang di jam menunjuk angka 5, kita makan lagi ya.”
- Hindari pemberian camilan dan susu kurang dari 1 jam sebelum makan karena saat itu anak masih belum merasa lapar.
- Bila ada masalah dengan kesehatannya, atasi segera.
4. Hanya Suka Susu
Sekitar usia 8 bulan, setelah anak mengonsumsi makanan padat, susu hanyalah pelengkap, bukan yang utama. Jika anak hanya suka minum susu saja, umumnya karena sikap susah makannya selalu dijawab dengan susu.
Solusi:
- Ubah pola kebiasaan minum susunya secara bertahap. Bila tadinya sehari menyusu 6 kali, kurangi jadi 4-5 kali, lalu 2-4 kali.
- Asupan susu diganti dengan jus buah tanpa gula agar lebih mudah meningkatkan asupan makanan padatnya.
Baca Juga: Terkadang Sering Buat Moms Stres, Ini Lo Solusi dari Masalah Makan pada Si Kecil