Nakita.id - Moms, penyakit sel sabit, juga disebut anemia sel sabit alias sickle cell anemia, adalah kelainan sel darah merah genetik yang menyebabkan sel-sel darah berbentuk seperti bulan sabit.
Di AS, anemia sel sabit paling umum di antara orang Amerika Afrika dan Amerika Hispanik.
Orang dengan anemia sel sabit sering mengalami rasa sakit, kelelahan, dan sering mengalami infeksi.
BACA JUGA: Catat 5 Tanda Fisik Laki-laki yang Memiliki Sperma Lemah dan Sedikit
Anemia sel sabit berhubungan dengan asupan kalsium yang rendah, defisiensi vitamin D dan nafsu makan yang buruk.
Semua ini dapat menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan yang tertunda pada anak-anak.
Jika Si Kecil mendapat cukup kalsium, pertahankan kebiasaan itu! Namun, kalsium saja tidak cukup.
BACA JUGA: Ternyata Vaksin BCG Bisa Mencegah dan Mengatasi Diabetes Tipe 1!
Kalsium efektif untuk membangun tulang yang kuat hanya jika Si Kecil juga mendapat cukup vitamin D.
Pastikan Si Kecil mengonsumsi susu yang diperkaya vitamin D dan mendapatkan waktu bermain aktif yang cukup di luar ruangan.
Anak-anak dengan kulit yang lebih gelap mungkin lebih mungkin kekurangan vitamin D.
BACA JUGA: Catat 5 Tanda Fisik Laki-laki yang Memiliki Sperma Lemah dan Sedikit
Suplemen vitamin D dapat membantu.
Namun Moms perli mendiskusikan vitamin D dengan dokter.
Kalsium dan vitamin D penting untuk pertumbuhan dan perkembangan Si Kecil, tetapi nutrisi keseluruhan yang baik sangat penting.
Sementara itu, ingatlah kiat-kiat ini untuk memaksimalkan nutrisinya, seperti: