Anak-anak Korban Gempa dan Tsunami Palu Kembali Bertemu Orangtua Berkat Kekuatan Media Sosial: Saatnya Media Sosial Bergerak!

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Senin, 1 Oktober 2018 | 16:19 WIB
Mensos gendong balita korban gempa tsunami Palu (Tribun Video)

Bahkan, pekerjaan media sosial dirasa sangat efektif karena beberapa orang berhasil terbantu dengan informasi-informasi.

Tetapi perlu diwaspadai bahwa tak semua informasi dari media benar adanya. Beberapa juga menyebarkan informasi yang tidak tepat atau hoaks mengenai perkembangan bencana, sehingga perlu adanya kroscek kepada pihak terkait.

Korban yang paling rentan dan juga mengkhawatirkan dalam bencana ini, yaitu korban anak-anak.

Banyak di antara mereka terpisah dari orangtua dan keluarganya karena berusaha menyelamatkan diri.

Mereka banyak yang tersapu dan terpisah karena gelombang tsunami dan juga guncangan gempa yang kuat.

Banyak anak-anak ditemukan di sekitar puing-puing bangunan yang sudah rata dengan tanah, sementara keberadaan orangtuanya tidak diketahui betul.

Tetapi, media sosial menguatkan. Mereka bekerja dengan baik membantu anak-anak yang terlantar dan terpisah dari orangtua.

Seperti beberapa kasus yang akan dijabarkan Nakita.id di bawah ini!

1. Balita Digendong Menteri Sosial Agus Gumiwang

Menteri Sosial RI menggendong balita yang ditemukan di saluran air karena tsunami Palu

Baca Juga : Balita Korban Tsunami Palu yang Digendong Mensos Setelah Ditemukan di Saluran Air, Akhirnya Bertemu Orangtuanya

Beberapa waktu lalu, sempat viral beredar foto Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI) datang ke Palu pascagempa dan tsunami yang melanda Palu dan sekitarnya.