Nakita.id - Asupan zat gizi bagi ibu hamil merupakan suatu hal yang penting dipenuhi, salah satunya ialah vitamin B6.
Vitamin B6 adalah vitamin yang larut dalam air yang digunakan di lebih dari 100 proses penting dalam tubuh, misalnya saja untuk menghasilkan asam amino dan memetabolisme makronutrien seperti karbohidrat, protein, dan lemak.
Mengonsumsi cukup banyak Vitamin B6 sangat penting bagi fungsi seluruh tubuh dan kesehatan Moms, mulai produksi sel darah hingga fungsi otak.
Baca Juga : Catat Penyebab dan Pencegahan Kehamilan Molar atau Kehamilan Anggur
Tubuh Moms juga dapat menghasilkan niacin (Vitamin B3) dari tryptophan asam amino dengan memanfaatkan B6.
Beberapa tanda dan gejala awal kehamilan akan jadi diringankan dengan mengonsumsi vitamin ini.
Dengan memastikan asupan vitamin B yang cukup melalui asupan dengan baik, kehamilan dan janin bisa menjadi lebih sehat.
Vitamin B6 sangat penting untuk fungsi otak dan sistem saraf yang sehat dan dengan demikian memainkan peran penting dalam perkembangan bayi Moms.
Lebih spesifik lagi vitamin ini memiliki sejumlah manfaat antara lain :
Baca Juga : 5 Jenis Antibakteri Alami Untuk Cegah Infeksi Anggota Keluarga
- Bayi Moms membutuhkan pasokan Vitamin B6 untuk perkembangan otak dan sistem saraf yang sehat
- Mengatasi beberapa kasus morning sickness
- Membantu menjaga kadar glukosa darah yang sehat
- Memainkan peran dalam mencegah beberapa masalah pada bayi baru lahir, termasuk eksim dan berat lahir rendah
- Meringankan mual dan muntah berada pada kondisi terburuknya, karena B6 dapat secara signifikan meringankan masalah ini.
Lalu berapa banyak Vitamin B6 yang dibutuhkan?
Kebanyakan perempuan dewasa di bawah 50 tahun harus mengonsumsi rata-rata 1,3 mg Vitamin B6 per hari.
Seorang ibu hamil sebaiknya mengonsumsi sekitar 1,9 mg Vitamin B6 setiap harinya.
Ibu hamil harus waspada terhadap risiko asupan vitamin B6 yang berlebihan, karena sering ditemukan dalam berbagai multivitamin dan vitamin prenatal.
Baca Juga : Enno Lerian Ungkap Cara Agar Anak Lancar Membaca, Begini Moms Agar Ia Tidak Bosan
Kelebihan asupan vitamin B6 yang ekstrim dapat menyebabkan kerusakan saraf, mati rasa, dan kondisi lainnya.
Oleh karena itu sebaiknya untuk mencukupi kebutuhan vitamin ini Moms bisa dapatkan melalui makanan-makanan disekitar.
Berikut 10 makanan dengan kandungan vitamin B6 tertinggi :
- Biji bunga matahari (jumlah lebih kecil dalam biji wijen, labu, rami dan labu)- Pistachio (hazelnut, walnut, kacang, kacang mete)- Ikan seperti tuna hasil tangkapan yang aman dan salmon
Baca Juga : Berbagai Tanda Kanker Ovarium yang Tak Terduga, Yuk Deteksi Dini
- Unggas seperti ayam dan kalkun- Buah kering seperti plum, kismis, atau aprikot- Daging sapi tanpa lemak- Pisang- Alpukat- Bayam
Selain itu banyak makanan yang memiliki kandungan Vitamin B6 alami seperti gandum wholegrain dan sereal lainnya, biji-bijian dan kacang-kacangan, buah-buahan seperti pisang atau pepaya, ikan, dan daging tanpa lemak semuanya adalah sumber alami vitamin B6 yang sehat.
Banyak kacang-kacangan dan kacang-kacangan sangat kaya akan vitamin B6, misalnya saja kacang, kacang merah, kacang kedelai, dan buncis semua menjadi sumber nutrisi alami yang sangat baik.
Selain itu ada juga berbagai makanan yang disarankan lainnya seperti seperti roti atau sereal. (*)