Nakita.id - Apakah Ibu ingin mengenalkan anak-anak ibadah puasa? Jangan khawatir, ada cara mudah dan sehat agar anak dapat berpuasa. Secara umum, anak yang belum mengalami pubertas tidak wajib berpuasa. Namun, seiring bertambahnya usia, kewajiban itu melekat pada pundak anak, sehingga orangtua harus mempersiapkannya.
Ibu bisa mulai mendukung anak untuk mulai berpuasa pada usia balita dengan mengajaknya berpuasa selama beberapa jam sehari dan secara bertahap mengenalkannya pada puasa seharian.
Penting untuk mengajari anak bagaimana cara yang benar untuk berpuasa sehingga mental dan fisiknya terjaga, disiplinnya juga terbangun. Namun, karena cuaca kita akhir-akhir ini cenderung panas, orangtua perlu mengawasi daya tahan anak, sehingga terhindar dari penyakit dan kelelahan.
(Baca juga : 6 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Mengajari Anak Puasa)
Mengingat anak masih dalam tahan perkembangan fisik serta membutuhkan makanan bergizi, orangtua harus dapat menilai kemampuan anak untuk berpuasa. Mulailah dengan dasar-dasarnya. Sebelum Ramadan, Ibu bisa melakukan di antaranya:
Selama bulan Ramadan, Ibu dapat:
(Baca juga : Jangan Paksa Anak Untuk Berpuasa)
Hal ini bisa berangsur-angsur meluas ke waktu salat Zuhur, dan kemudian sampai saat salat Asar.
- Berikan anak makanan yang tepat selama sahur yang akan berlangsung selama puasa setiap hari. Makanan yang mudah dicerna, kaya serat seperti sereal gandum, buah dan sayuran merupakan bagian penting dari makanan.
- Jangan biarkan anak terlalu banyak makan karena bisa menyebabkan kembung dan gangguan pencernaan atau makan makanan pedas, yang bisa meningkatkan keasaman lambung.
Cara terbaik bagi anak untuk mendapatkan semua energi dan protein yang dibutuhkan adalah memasukkan berbagai sumber protein, misalnya susu, keju dan yogurt dalam makanan berat dan makanan ringan. Karbohidrat seperti nasi dan kentang juga merupakan sumber energi yang penting.
(Baca juga : 3 Manfaat Puasa untuk Kesehatan Anak)
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR