Situs Homeschooling With Dyslexia mengatakan, "Puji prosesnya, bukan hasilnya." Ketika anak melakukan sesuatu dengan baik, entah itu dalam bidang olah raga, sekolah, dan sebagainya, diskusikan betapa bangganya kita sebagai orang tua dengan usaha yang mereka lakukan. Orang tua cenderung berpikir bahwa memuji kecerdasan anak membangun kepercayaan diri dan motivasi.
(Baca juga : Ini Permainan Sederhana Agar Anak Suka Matematika)
Sementara pujian semacam ini dapat memberi dorongan singkat pada anak, pujian semacam ini juga mengarah pada pola pikir tetap, pola pikir yang lebih peduli dengan penampilan cerdas dan menjaga kekaguman orangtua atau guru daripada benar-benar bekerja keras untuk belajar. Hal itu membuat anak cenderung tidak mengambil risiko yang dibutuhkan untuk tumbuh, berkembang, dan berhasil.
Ini bukan berarti bahwa Ibu tidak bleh memuji anak-anak saat mereka mencapai sesuatu, malah harus. Ini lebih tentang bagaimana Ibu memuji anak dengan mengatakan hal-hal seperti, "Mama sangat senang melihat kerja kerasmu terbayar."
Dan ketika anak gagal, anak dapat melalui proses kegagalan dan membiarkan ia belajar menuju sukses. Tujuan keseluruhan dari strategi ini adalah untuk membantu anak mengatasi kesulitan dan menyadari bahwa kesuksesan sering merupakan hasil usaha dan tekad.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Penulis | : | Ida Rosdalina |
Editor | : | Ida Rosdalina |
KOMENTAR