Nakita.id – Kadang kita sering kesal ketika si kecil bergerak ke sana kemari atau tidak bisa diam. Itu tandanya ia adalah anak aktif. Tahukah Ibu bahwa anak aktif adalah tanda bahwa ia anak cerdas? Kenapa bisa begitu ya? Ini dia penjelasannya!
Baca juga: Tanda-tanda Anak Punya Kecerdasan Tinggi
1.Jadi bisa berimajinasi
Untuk membantu meningkatkan kecerdasan anak, ada baiknya Ibu memberikan ruang kreatif bagi anak yang aktif. Menurut John Medina penulis buku Brain Rules for Baby, ruang imajinasi sangat baik untuk menyalurkan energi anak yang aktif.
Selain itu, imajinasi yang dikembangkan anak kelak akan membantu perkembangan otaknya. Perkembangan ini kelak akan sejalan dengan kreativitas yang dimiliki si kecil ketika terbiasa menuangkan imajinasinya.
Seperti apa ruang kreatif itu? Ibu bisa menyediakan ruangan agar anak bisa corat-coret atau melakukan keggiatan yang aktif bergerak misalnya memukul alat musik atau bermain blok untuk menyusun bangunan yang besar.
Baca juga: Tanpa Disadari, Kebiasaan Ini Membantu Anak Cerdas Sejak Bayi
2. Belajar banyak hal sejak usia dini
Anak yang aktif tak hanya terjadi pada usia dua hingga tiga tahun saja. Sejak bayi, anak aktif akan mulai banyak belajar. Penelitian telah menunjukkan bahwa stimulasi yang benar sejak bayi akan berpengaruh pada perilaku dan kemampuan mereka untuk belajar.
Salah satu stimulus yang tepat adalah bereksplorasi. Ketika anak aktif bergerak ke sana kemari, ia akan mengenal berbagai objek di sekitarnya. Perlu Ibu ingat bahwa selama tahun pertama kehidupan, otak akan menghasilkan miliaran sel yang artinya otaknya bertumbuh cukup pesat.
Otak bayi mengalami pertumbuhan hingga 64% mencapai setengah ukuran orang dewasa saat tiga bulan pertama.Maka, stimulus yang tepat akan membantu mengasah pertumbuhan sel otak yang terjadi cukup pesat di awal kehidupan.
Baca juga: Anak Cerdas, Apa Saja Penentunya?
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR