Gangguan ginjal pada anak sendiri terbagi menjadi dua, yaitu:
A. Gangguan ginjal akut: Kondisi di mana ginjal anak mengalami kerusakan fungsi secara mendadak.
Penyebabnya adalah penyumbatan sistem penyaringan ginjal oleh sel darah merah yang hancur, trauma luka bakar, dehidrasi, pendarahan, cidera, atau operasi.
Baca Juga : Berita Kesehatan Akurat: Apakah Obat Keputihan di Pasaran Memang Ampuh?
B. Gangguan ginjal kronik: Kondisi penurunan fungsi ginjal anak secara bertahap selama kurun waktu tiga bulan atau lebih.
Anak yang mengalami gangguan ginjal kronik akan mengalami penurunan fungsi penyaringan kotoran, kontrol jumlah air dalam tubuh, serta kadar garam dan kalsium dalam darah.
Akibatnya zat-zat sisa metabolisme yang tidak berguna akan tetap dan mengendap dalam tubuh anak sehingga membahayakan kondisi kesehatannya.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Hamil Tua Sering Kentut, Apa Penyebabnya Ya?
Penting untuk diingat bahwa gangguan ginjal tidak dapat hilang dengan tindakan pengobatan dan cenderung memburuk dari waktu ke waktu.
Bila gangguan ginjal pada anak tidak terdeteksi sejak dini dan tidak ditangani dengan segera kemungkinan besar gangguan ginjal mengarah ke gagal ginjal, sehingga butuh transplantasi ginjal atau perawatan penyaringan darah.
Untuk itu, kenali beberapa gejala gangguan ginjal berikut ini:
Baca Juga : Berita Kesehatan: Kenali 8 Ciri-Ciri Bayi Sudah Masuk Panggul
- Mual dan muntah
- Hilangnya napsu makan
- Perasaan lemah dan lesu
- Sesak napas
- Sakit perut
- Masalah mulut
Baca Juga : Berita Kesehatan: Ratusan Kosmetik Ilegal Ditarik BPOM, Ini Bahayanya!
- Frekuensi buang air kecil meningkat, terutama di malam hari
- Mati rasa, kesemutan, terbakar kaki panas dan tangan
- Kram otot dan kejak otot
- Gangguan tidur
- Kulit gatal
- Menurunnya ketajaman mental
Baca Juga : Berita Kesehatan: Tak Hanya Madu, Berikut 3 Produk dari Lebah yang Berkhasiat
- Tekanan darah tinggi yang sulit di kontrol
- Nyeri pada dada karena penumpukan cairan di sekitar jantung
- Pembengkakan pada pergelangan kaki dan tangan yang awalnya ditandai oleh kenaikan berat badan secara tiba-tiba.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Cara Mengatasi dan Mencegah Gigi Berlubang Pada Anak
Source | : | kids health,Kementerian Kesehatan |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR