Nakita.id - Adanya janin dalam kandungan menyebabkan beberapa perubahan tubuh salah satunya nyeri di area panggul.
Hal ini dapat terjadi karena ligamen yang mengalami peregangan, kadar hormon berubah, dan pergeseran organ.
Rasa nyeri biasanya akan semakin menjadi saat perut semakin membesar dan janin tentu kian aktif.
Namun, nyeri panggul juga bisa menandakan ada sesuatu yang serius terjadi.
Misalnya saat kehamilan seorang ibu memasuki trimester ketiga, tekanan di area panggul akan semakin terasa akibat berat janin yang berkembang cepat menekan saraf yang terhubung dari vagina ke kaki.
Terlepas dari nyeri ini yang sering dialami ibu hamil, faktanya nyeri panggul lebih banyak dialami wanita.
Baca Juga : Jangan Kaget Moms, 6 Hal ini Akan Terjadi Pada Organ Intim Setelah Melahirkan
Menurut Dr. Joseph Abdelmalak, seorang dokter di Klinik Cleveland, 80% pasien nyeri panggul kronis adalah wanita.
Ada beberapa cara yang sebenarnya bisa dilakukan untuk mengatasi nyeri panggul ini, seperti senam panggul, mandi air hangat dan berolahraga dengan teratur.
Disamping itu, asupan makan yang dikonsumsi ternyata juga berpengaruh dalam meredakan nyeri panggul.
Julieanna Hever, seorang ahli diet penulis Nutrisi Berbasis Tanaman (Idiot's Guide) dan The Vegiterranean Diet mengatakan bahwa diet benar-benar dapat dihubungkan untuk membantu pemulihan nyeri panggul.
Menurut Hever, diet anti inflamasi terdiri dari 40 hingga 50% karbohidrat, dan 20 hingga 30% protein nabati.
“Makanan nabati menawarkan sejumlah besar phytonutrisi kuat yang bertindak untuk mengurangi peradangan di seluruh tubuh,” tutur Hever.
Baca Juga : Ruben Onsu Ngidam Makanan Ini, Padahal Sarwendah yang Hamil, Kok Bisa?
Untuk itu, sebaiknya Moms yang sedang hamil memperbanyak konsumsi makanan yang mengandung protein dan vitamin untuk meminimalkan nyeri panggul yang menyiksa.
Makanan organik seperti biji-bijian, kacang-kacangan, ikan, sayuran hijau, buah jeruk, air dan teh adalah contoh makanan yang termasuk diet anti inflamasi.
Selain itu, makanan dengan kandungan asam lemak omega 3 juga merupakan kunci yang efektif mengurangi peradangan.
Ikan berlemak seperti tuna dan sarden selain lezat juga ampuh meringankan rasa sakit pada otot dan persendian.
Disamping itu, makanan yang rendah glikemik juga efektif dalam membantu mengurangi nyeri panggul kronis yang menimbulkan rasa tidak nyaman.
Sebaliknya, hindari Moms makanan yang tinggi kandungan lemak trnas, daging merah dan gluten.
Baca Juga : Miliki Perut Seksi Tanpa Lemak, Dewi Perssik Akui Rutin Lakukan Gerakan Sederhana Ini
Minuman beralkohol serta minuman berkafein seperti kopi dan cokelat juga sebaiknya dibatasi karena berkontribusi terhadap nyeri panggul.
Source | : | Sheknows.com,momjunction.com |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR