2. Fokus terhadap konsekuensi
Bantu anak memahami tentang tanggung jawab atas tindakan yang dilakukannya.
"Buat garis besar tentang apa yang harus ditindaklanjuti dan fokus terhadap konsekuensi tentang perilaku mereka, setidaknya seminggu sekali," saran Cannon.
Tergantung keadaannya, Moms dapat menghilangkan sesuatu yang anak cintai sehingga konsekuensinya akan signifikan.
Baca Juga : Lunasi Cicilan Motor Gading Marten, Gisel Beberkan Penghasilan Gempi!
Seperti mengambil ponselnya, menghilangkan atau mengurangi waktu menonton TV atau video, atau mencegah partisipasi dalam acara sosial.
Lebih baik lagi, ubah bullying menjadi momen yang bisa mengajarkan anak dengan mendiskusikan cara-cara positif di masa depan nanti.
Mintalah anak menulis sebuah paragraf yang menjelaskan bagaimana rasanya berada di posisi anak lain atau menulis surat permintaan maaf.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | parents.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR