"Jadi sekarang dia tuh cepat capek, kulitnya sebagaian mulai berubah warnanya, ada sebagian yang gosong gitu," ujarnya.
Bahkan tak jarang pula Denada bangun tengah malam karena anaknya merasa kesakitan.
"Terus ada saat-saat di mana dia merasa kesakitan, kayak tengah malam dia bangun, nangis, kenapa, pegel. Aku tengah malam mijetin dia sampai tidur lagi.
Baca Juga : Baim Wong dan Paula Verhoeven Langsungkan Resepsi Pernikahan, Begini Penampilan dan Dekorasi Serba Glamor!
"Terus kayak muntah-muntah, itu kayaknya efek samping dari kemo," jelasnya.
Denada kembali menceritakan suatu momen mengharukan setelah Shakira Aurum menjalani kemoterapi hampir setengah tahun.
Suatu ketika Shakira Aurum kembali bertanya pada Denada tentang kesembuhannya dan membuat hatinya ingin menangis.
Tetapi, Denada terus memberikan pemahaman yang positif dan terus berusaha membuat anaknya bersemangat.
Seperti membiarkan Shakira berangkat kemoterapi menggunakan kostum-kostum kesayangannya.
"Sempat ada satu momen dia pegang tangan aku nanya 'Ibu, Shakira kapan sih sembuhnya?' gitu dan itu buat saya dengar kayak gitu hancur hati saya pasti, karena kalau dia udah ngomong gitu pasti sudah merasa tersiksa sekali," pungkasnya. (*)
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR