Dokter akan memasukkan jarum ke dalam rahim untuk mengambil sedikit cairan ketuban.
Tes ini biasanya dilakukan pada usia kehamilan 16 minggu, sehingga ibu hamil bisa mengetahui jenis kelamin bayi lebih cepat.
Cara lain untuk memeriksa kromosom bayi disebut CVS (chorionic villus sampling), yang dilakukan pada trimester pertama untuk mencaritahu masalah yang berkaitan dengan kromosom bayi.
Meskipun begitu, tes ini jarang digunakan.
Baca Juga : Begini Cara Menebak Jenis Kelamin Bayi Tanpa USG
Masih ada teknik memprediksi jenis kelamin bayi lainnya yang sifatnya sebatas mitos.
Misalnya dengan menghitung detak jantung, di mana detak jantung salah satu jenis kelamin disebut lebih cepat dari yang lain.
Ada juga yang bilang jenis kelamin bayi bisa dilihat dari bentuk perut sang ibu, meskipun tidak ada bukti ilmiah yang dapat menunjukkannya.
Mama tak usah khawatir jika dokter pun tak bisa langsung mengetahui jenis kelamin bayi dari pemeriksaan USG.
Cepat atau lambat Mama akan mengetahuinya. Maka dari itu tak perlu buru-buru membeli pakaian bayi serba biru atau serba pink. Pilih pakaian dengan warna beragam lebih aman!
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Kompas.com,nakita.id |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR