Nakita.id - Madu dikenal sebagai makanan sehat, karena mengandung gula sebanyak kurang lebih 70-80%, cairan, mineral, asam, protein, dan beberapa kandungan lain.
Tidak sedikit orang menggunakan madu untuk mengobati luka, infeksi, diabetes, gangguan kulit, maupun gangguan usus dan perut.
Meskipun begitu, kebanyakan Ibu hamil justru ragu untuk mengonsumsi madu.
Kandungan spora pada madu, membuat Ibu hamil menjadi takut akan mempengaruhi sang calon bayi.
Baca juga : Bayi Akan Sakit Bila Diberi Madu
Sebetulnya Ibu hamil tidak perlu ragu untuk mengonsumsi madu selama masa kehamilan, karena madu bisa memperkuat sistem kekebalan tubuh di masa kehamilan.
Meskipun madu tidak direkomendasikan bagi bayi, karena mengandung bakteri yang bisa menyebabkan botulisme pada usus karena usus bayi belum matang untuk melawan bakteri.
Namun, Ibu hamil yang mengonsumsi madu tidak akan mengakibatkan kandungannya mengalami botulisme, karena spora tidak akan masuk ke pembuluh darah.
Para ahli menyarankan agar Ibu hamil mengonsumsi madu yang telah terpasteurisasi yaitu, yang sudah dipanaskan lebih dulu hingga sekitar 70 derajat Celcius selama setengah menit kemudian di dinginkan.
Pemanasan tersebut dilakukan untuk mencegah fermentasi dengan membunuh mikroba berbahaya.
Baca juga : Anak Suka Madu
Tapi perlu Ibu ketahui, jangan makan madu terlalu banyak.
Baik dalam kondisi hamil atau tidak.
Ibu bisa mengonsumsi tiga sampai lima sendok makan madu per-hari.
Minumlah satu sampai dua sendok setiap pagi hari dengan buah, sereal, atau yogurt, dua sendok di siang hari, dan satu sendok di malam hari.
Ingat, madu mengandung sekitar 60 kalori dalam satu sendok, sehingga 180-300 kalori per hari sudah cukup.
Baca juga : Tak Disangka, Ini yang Terjadi Pada Tubuh Jika Minum Segelas Air Dicampur Madu Setiap Pagi
Ada beberapa cara untuk menyiapkan makanan dengan madu.
Namun, Ibu perlu tahu tentang cara yag dianggap tidak sehat dan sebaiknya di hindari yaitu, menambahkan madu ke air panas atau minuman panas, karena panas dapat menghancurkan enzim yang sehat dalam madu dan juga manfaatnya.
Menambahkan madu ke dalam makanan yang kaya akan vitamin C dan D juga bisa meniadakan manfaat dari vitamin tersebut.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR