4# Termometer Telinga
Ini adalah metode lain yang populer untuk mengukur suhu bayi. Namun, alat ini tidak akan berguna pada bayi yang berusia kurang dari 3 bulan, karena saluran telinga mereka sangat kecil dan rentan untuk menerima termometer
Cara menggunakannya, tempatkan termometer di saluran telinga dan tunggu sampai hasil akhirnya stabil. Pastikan Ibu menutup ujung termometer dengan penutup sekali pakai untuk mencegah infeksi.
5# Termometer Dahi
Termometer dahi bekerja kurang akurat dan mungkin memerlukan pemeriksaan sekunder dengan metode lain untuk memastikan hasilnya.
Tapi, alat ini bisa menjadi panduan yang baik dalam memberikan gambaran kasar tentang suhu dan dapat memberi tahu Ibu kapan saatnya membawa bayi ke dokter.
Cara menggunakannya, letakkan saja alat tersebut di dahi bayi dan tunggu sampai suhu stabil.
Baca juga : Pentingnya Mengenali Suhu Tubuh Bayi Saat Demam
6# Termometer Pacifier
Termometer ini dibuat untuk digunakan seperti dot dan nyaman dimasukkan ke dalam mulut bayi. Sayang, metode ini sering kali tak cukup akurat.
Kebanyakan dokter tidak merekomendasikan penggunaannya. Tapi, alat ini bisa menjadi panduan awal yang bisa memberi tahu Ibu tentang demam anak.
Cara memakainya, biarkan bayi menyusu pada termometer dot setidaknya selama 3 menit sampai nilai akhirnya stabil. Jangan lupa, pastikan mulut bayi tetap tertutup selama waktu pengukuran. (*)
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR