Nakita.id - Billy Syahputra dan Hilda Vitria menjadi buah bibir warganet lantaran cerita unik liburan mereka di Jepang.
Sebelumnya, Billy Syahputra dan Hilda Vitria sempat menarik perhatian karena mereka tertangkap rekaman video saat tengah makan mi instan di emperan toko saat berlibur.
Billy Syahputra pun memberi klarifikasi. Dia membenarkan bahwa dirinya memang kekurangan uang ketika hendak pulang ke Indonesia.
Biaya liburan ke Jepang memang tidak murah Moms.
Tak hanya harga tiket pesawat pulang-perginya saja yang mahal, tapi juga akomodasi dan tempat hiburan disana memuat Moms perlu merogoh kocek cukup dalam.
Ditambah lagi kini pemerintah Jepang menetapkan pajak ‘sayonara’ bagi pelancong yang ingin singgah di Jepang.
Baca Juga : Benarkah Jus Jeruk Bemanfaat? Tengok Dulu Proses Pembuatannya Moms!
Dilansir dari Tribun Travel, mulai Januari 2019, para pelancong yang akan meninggalkan Jepang harus membayar pajak keberangkatan.
Nominal pajak yang ditetapkan yaitu sebesar 1.000 yen atau setara dengan Rp129 ribu.
Parlemen telah mengesahkan undang-undang dan pungutan baru, menciptakan 'pajak sayonara' yang dilaksanakan mulai Januari 2019.
Baca Juga : Mulai Hari Ini Grup Lion Air Tak Lagi Terapkan Bagasi Gratis!
Wisatawan, baik Jepang maupun asing, diharuskan membayar pajak ketika mereka meninggalkan Jepang dengan pesawat atau kapal.
Hal ini secara efektif berpengaruh pada penambahan tarif penerbangan dan harga kapal dari/menuju Jepang.
Jika Moms berencana mengajak Si Kecil, perlu diperhatikan hanya anak-anak di bawah usia dua tahun yang bebas pajak.
Penumpang transit yang meninggalkan Jepang dalam waktu 24 jam setelah kedatangan mereka juga akan dibebaskan dari pajak tersebut.
Baca Juga : Hati-hati Bermain Medsos , Ditjen Pajak Punya Sistem Ini untuk Pantau Kekayaan Wajib Pajak
Hasil pajak, menurut pemerintah akan digunakan untuk meningkatkan infrastruktur dan layanan seperti memasang gerbang pengenalan wajah serta memberikan panduan multibahasa di taman nasional dan situs budaya di Jepang.
Pendapatan dari pajak tersebut juga akan digunakan untuk mempromosikan pariwisata.
Baca Juga : Permintaan Maaf Vanessa Angel Dituding Palsu, Begini Cara Meminta Maaf
Jepang dalam beberapa tahun terakhir mengalami peningkatan kedatangan wisatawan, dengan jumlah yang diperkirakan akan meningkat menjelang Olimpiade Tokyo 2020.
Menurut laporan Jiji Press, pemerintah berharap dapat meningkatkan pengunjung asing dari 28,69 juta pada 2017 menjadi 40 juta pada 2020.
Source | : | Tribun Travel,tribun seleb |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR