Mereka yang berkunjung tidak boleh menyebut kata kepiting.
Warga sekitar percaya bahwa ada yang menyebut nama kepiting saat berada di daerah tersebut maka akan mendapatkan kemalangan.
Baca Juga : Terbukti Lakukan 15 Kali Transaksi, Ternyata Vanessa Angel Pernah Lakukan 'Pelayanan' Hingga Singapura
Sehingga warga sekitar mengganti nama kepiting dengan sebutan kerbau.
Jika menemukan rumput liar yang disebut dengan 'oyot', maka kita tidak boleh menyebutkan namanya, tetapi diganti dengan kesara, yaitu tali kekang untuk kerbau.
Apabila hal-hal tersebut dilanggar, maka ada saja kemalangan yang akan terjadi, seperti sakit perut hingga kehilangan perahu dan yang lainnya.
Baca Juga : 6 Peluang Mendapatkan Anak Kembar yang Jarang Disadari, Salah Satunya Gaya Hidup
Misteri lainnya adalah penampakan kapal putih di daerah Gunung Anak Krakatau.
Kapal berwarna putih tersebut tak berawak, yang terombang ambing di perairan dekat Gunung Anak Krakatau.
Tetapi saat didekati kapal tersebut malah menghilang.
Seorang wisatawan mengatakan pengalaman mistisnya saat berkunjung ke gunung tersebut.
Baca Juga : Tak Kalah Tampan dari Ammar Zoni, Intip Pesona 2 Adiknya yang Ikut Terjun ke Dunia Hiburan
"Jadi perjalanan berikutnya, juga ada terlihat samar-samar kapal putih, ada teman-teman yang melihat," ungkap seorang wisatawan Mujiono.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | nova.id |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR